Raih Perunggu di Wirabraja Open Archery Tournament, Kautsar: Lawan Lebih Baik

Selasa, 14 Maret 2017, 09:26 WIB | Sport | Kota Padang
Raih Perunggu di Wirabraja Open Archery Tournament, Kautsar: Lawan Lebih Baik
Muhammad Kautsar Fadjari saat berlaga di Divisi Coumpund 30 meter tingkat SMP Putra pada Wirabraja Open Archery Tournament yang berakhir Minggu (12/3/2017). (vebi rikiyanto/valoranews)

VALORAnews - Masih berusia 14 tahun, Muhammad Kautsar Fadjari berhasil meraih medali perunggu Divisi Coumpund 30 meter tingkat SMP Putra pada Wirabraja Open Archery Tournament yang berakhir Minggu (12/3/2017).

"Lawan lebih baik. Saya akan berlatih lebih keras lagi, agar bisa meraih emas," ujar remaja ini secara kesatria, mengakui keunggulan lawan.

Ketika ditanya mengapa memilih panahan, siswa kelas tiga SMP 7 Padang ini mengatakan, panahan merupakan olah raga yang melatih konsentrasi dan kesabaran.

Pengakuan Kautsar, dirinya baru setahun menggeluti dunia panahan. Berawal dari hanya sekadar melihat-lihat lalu mencoba. Anggota Wirabraja Archery Club tersebut mengatakan, telah berlatih keras dua kali dalam seminggu jelang mengikuti lomba ini.

Baca juga: 29 Atlet Panahan Ikuti Riau Championship 2022, Ini Pesan Wali Kota

Walau atlet pendatang baru, tapi Kautsar sudah meraih prestasi lumayan. Pada kejuaraan nasional di Bukittinggi, September 2016 lalu, dia berhasil meraih 2 medali perak serta pada Porprov XIV lalu, dia meraih satu medali perak.

Bungsu dari dua bersaudara tersebut, bercita-cita ingin jadi tentara mengikuti jejak kedua orang tuanya. Kautsar adalah putra bungsu pasangan Brigjen (inf) Bakti Agus Fadjari yang merupakan Danrem 032/Wbr dan Lettu ckm (K) Baiq Dewi Komalasari.

Walau ayahnya adalah orang nomor satu di Korem 032/Wbr, tapi Kautsar tetap sederhana dan rendah hati. Itu terlihat ketika diwawancara awak media. Dia menjawab pertanyaan dengan ramah dan santun.

Kautsar ingin meraih prestasi lebih tinggi lagi di cabang panahan. Bukan hanya nasional, tapi juga hingga ke tingkat internasional. "Perlengkapan panahan ini cukup mahal serta fasilitas pendukung yang minim, membuat olahraga ini jadi sepi peminat," nilai Kautsar soal olahraga panahan ini.

Baca juga: Lomba Panahan Tingkat Nasional, Yanuar Kiram: Terimakasih Korem 032/WBR

Dukungan kedua orang tuanya juga menjadi motivasi guna meningkatkan prestasi. Di kesempatan itu, Kautsar juga mengimbau generasi muda menjauhi narkoba. "Narkoba musuh kita, ayo berolah raga. Jangan sia-siakan masa depanmu," pungkasnya. (vri)

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan: