Kesadaran Memberi ASI pada Bayi di Kelurahan Gunung Pangilun Rendah

Rabu, 08 Maret 2017, 17:54 WIB | News | Kota Padang
Kesadaran Memberi ASI pada Bayi di Kelurahan Gunung Pangilun Rendah
Gunung Pangilun, Kecamatan Padang Utara, Andi Amir usai sosialisasi pentingnya pemberian ASI eksklusif pada Kelompok Pendukung Air Susu Ibu (KP-ASI) bersama tim dari Puskesmas Alai Parak Kopi di kantornya, Rabu (8/3/2017). (humas)
VISI MISI CALON GUBERNUR SUMBAR PILKADA SERENTAK 2024

VALORAnews - Lurah Gunung Pangilun, Kecamatan Padang Utara, Andi Amir mengungkapkan, tingkat pemberian air susu ibu (ASI) pada bayi hingga berusia dua tahun di kelurahan itu masih rendah. Andi Amir mengharapkan Kelompok Pendukung Air Susu Ibu (KP-ASI) yang dibentuk fasilitas pelayanan kesehatan di Kelurahan Gunung Pangilun, harus bekerja keras memberikan penyuluhan pada ibu hamil dan ibu melahirkan tentang pentingnya pemberian ASI.

"Datanya di Gunung Pangilun masih rendah. Perlu terus menerus menumbuhkan kesadaran ibu menyusui bahwa pemberian ASI ekslusif bagi bayi itu penting," kata Andi Amir saat membuka kegiatan KP-ASI bersama tim dari Puskesmas di kantornya, Rabu (8/3/2017).

Menurut Andi Amir, KP-ASI di Gunung Pangilun sudah mendapatkan pemahaman dari jajaran Dinas Kesehatan, sehingga bisa adi penyuluh di kelompok kerja kelurahan dan melalui Posyandu. Dari 12 RW di kelurahan itu, terdapat 12 Posyandu yang aktif memberikan penyuluhan pada ibu hamil dan melahirkan, untuk tetap memprioritaskan menyusui bayi hingga maksimal berusia 2 tahun.

"Setiap posyandu jadi perpanjangan tangan Dinas Kesehatan untuk memberikan penyuluhan," sebutnya.

Baca juga: Dasawisma Melati Lima Gunung Pangilun Menuju Terbaik Provinsi

Sementara, Kepala Puskesmas Alai Parak Kopi, dr Riri Azwar memberikan pencerahan pada ibu-ibu yang hadir. Menurutnya, kebanyakan ibu bekerja tidak punya waktu cukup untuk menyusui anaknya. Alasan lain menjaga penampilan tubuh juga membuat ibu melahirkan enggan menyusui anaknya.

"Menjaga kesehatan dan pertumbuhan bayi itu lebih penting. Hal ini perlu disadari oleh ibu yang seharusnya menyusui," tukasnya. (rls/vri)

TANGGAPAN MASYARAKAT TENTANG CALON GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR PILKADA SERENTAK 2024

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan: