'Gigi Ateh Nan Sakik Baa Kok Gigi Bawah Nan Bacabuik'

Kamis, 02 Februari 2017, 09:07 WIB | News | Kota Padang
'Gigi Ateh Nan Sakik Baa Kok Gigi Bawah Nan Bacabuik'
Ilustrasi.

VALORAnews - Rona wajah Ricky (43), pegawai di Pemprov Sumbar, nampak gusar. Anissa (6,5), putri bungsunya sejak kemaren sulit makan.

"Giginya masih sakit, akibat salah cabut di Puskesmas Lubuk Begalung," ujar Ricky.

Warga Parak Laweh tersebut menerangkan, kronologis kejadiannya ketika ditemui wartawan di rumahnya Rabu (1/2/2017). Pada Senin, 30 Januari 2017, dia membawa putri bungsunya tersebut ke Puskesmas Lubeg, guna mencabut gigi atas yang memang sudah goyah.

Sekitar pukul 10.00 WIB, mereka sampai di Puskesmas. Ternyata, bundel data rekam medisnya tidak ditemukan. Akhirnya, sekitar pukul 11.00 WIB, baru mereka dapat masuk ke poly gigi.

Baca juga: Pemprov Sumbar Sebar Ratusan Ribu Bibit Ikan Garing untuk Masyarakat Sintuak

Menurut Ricky, di poly tersebut Anissa ditangani drg Mardiana Gustin. Setelah didiagnosa, selanjutnya Anissa diserahkan ke Risa Nanda SKg, mahasiswa kedokteran gigi yang sedang praktek atau yang biasa disebut co ass.

Saat dicabut, Ricky mendengar anaknya menjerit kesakitan. Ketika dilihat, ternyata gigi Anissa sebelah bawah patah bagian ujungnya.

Spontan Ricky marah dan membentak. "Gigi ateh nan sakik baa kok gigi bawah nan bacabuik," teriaknya. (Baca: Kesalahan Penanganan Gigi Pasien di Puskemas Lubeg, dr Dewi: Bukan Kesengajaan)

Walau dokter dan Kepala Puskesmas, dr Sylviana Dewi Anwar mencoba menenangkan, tapi Ricky tidak terima atas kejadian tersebut.

Baca juga: POKDARWIS PESSEL Studi Tiru ke Kebun Agrowisata Lumin Padang

Menurut Ricky dia sudah laporkan kejadian ini via SMS pada walikota. Ricky pun berencana membawa masalah ini ke ranah hukum. "Besok saya akan melapor ke Polresta Padang," ujarnya.

Halaman:
IKLAN NOMOR URUT PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR SUMBAR PEMILIHAN 2024

Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:

Bagikan: