Ini Kisah Tentara yang Dipukuli Preman di Kota Padang

Senin, 14 November 2016, 20:50 WIB | News | Kota Padang
Ini Kisah Tentara yang Dipukuli Preman di Kota Padang
Wako Padang, Mahyeldi Dt Marajo, Senin (14/11/2016), menjenguk Kopda Herson yang jadi korban pemukulan sejumlah preman di kawasan bundaran Air Mancur Pasar Raya Padang, akhir Oktober 2016 lalu. (humas)

Melihat Herson masih tetap tegar berdiri, setelah bertubi-tubi dilempari batu, seorang preman pun mencido Herson dari belakang. Sebuah kayu balok melayang ke arah kepala belakang Herson. Seketika Herson terjatuh. Saat itu pula kembali preman melempari Herson dengan batu.

Melihat ayahnya dikeroyok, Zaki pun berteriak lantang. Meminta kepada preman untuk tidak memukul ayahnya. "Jangan Om, itu Papa Zaki. Jangan pukul Papa saya," pinta Zaki.

Preman pun tak menghiraukan permintaan Zaki. Melihat Herson terkapar dan tidak lagi berkutik, tujuh preman pencopet itu kemudian melarikan diri. Herson dibiarkan dengan kepala berlumuran darah.

Baca juga: Pembangunan Kantor MUI Sumbar Ditargetkan Tuntas 10 Bulan, Telan Dana Rp24 Miliar

Usai itu, pedagang dan pengunjung pasar kemudian menolong Herson untuk diangkut ke atas angkutan kota dan dibawa ke Rumah Sakit Tentara (RST) Reksodiwiryo, Ganting. Di atas angkot, Zaki memegang tangan ayahnya. Zaki terlihat tenang. "Saya mulai tersadar saat angkot melewati lampu merah depan Poltabes," kata Herson.

Saat mulai tersadar itulah, Zaki membisikkan agar ayahnya mengucap istighfar. Di telinganya, Herson mendengar kata-kata yang membangkitkan semangatnya untuk bertahan hidup. "Tenang Pa, Zaki yang akan membalasnya besok," tutur Zaki di telinga ayahnya.

Mendengar itu, kekuatan muncul dari dalam tubuh Herson. Tentara ini tak lagi merasakan sakit dari luka yang dialaminya. "Saya berucap syukur karena masih bisa dipertemukan dengan anak," sebut Herson.

Melihat kondisi Herson setelah dikeroyok preman, banyak yang beranggapan nyawa Herson tak bisa diselamatkan. Namun, berkat kuasa Allah SWT dan suara anak, Herson seperti mendapatkan semangat untuk hidup.

"Suara anak membangkitkan motivasi dan semangat saya," tukas Herson.

Zaki tidak saja memberikan semangat pada ayahnya. Namun Zaki juga memberikan ketenangan kepada ibunya yang merasa cemas, setelah mendengar suaminya dikeroyok preman.

"Ketika itu Zaki menenangkan ibunya supaya tidak panik dengan musibah yang menimpa saya," papar Herson.

Halaman:
IKLAN NOMOR URUT PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR SUMBAR PEMILIHAN 2024

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan:
IKLAN CALON WALI KOTA DAN WAKIL WALI KOTA PADANG PEMILIHAN SERENTAK 2024
IKLAN TOLAK POLITIK UANG PEMILIHAN SERENTAK 2024 KPU SUMBAR
IKLAN SOSIALISASI NOMOR URUT CALON BUPATI-WAKIL BUPATI KEPULAUAN MENTAWAI