Hutan Nagari Padang Tarok Terbakar
VALORAnews---Kebakaran hutan di Nagari Padang Tarok dan Koto Tinggi, Kecamatan Baso, Kabupaten Agam pada Minggu (9/10) kemaren berhasil dipadamkan, Rabu (12/10/2016). Untuk memadamkan api personil Dishutbun Agam telah melakukan berbagai upaya, sehingga api dapat dipadamkan.
Kepala Dishutbun Kabupaten Agam Yulnasri, mengatakan, kebakaran hutan tersebut mengundang rasa khawatir dan cemas dari warga sekitar. Karena kemarau panjang telah menimbulkan kekeringan yang parah, bukan saja di kawasan hutan, tetapi juga di area perkebunan dan pertanian masyarakat.
"Bila api sampai merambat ke area perkebunan masyarakat, sangat dikhawatirkan akan merambat ke perkampungan dan membakar rumah yang ada disana", kata Yulnasri.
Yulnasri menyampaikan, warga berharap agar untuk sementara aktivitas buru babi dihentikan. Karena dikhawatirkan akan menjadi penyebab kebakaran hutan. Yang menyebabkan kebakaran hutan bukan aktivitas berburunya, tetapi perilaku para pemburu yang membuang puntung rokok sembarangan.
Baca juga: 16 Klub Ikuti Turnamen Sepakbola Wali Nagari Padang Tarok Cup I, Ini Rencana Bupati Agam
"Kebakaran hutan di Kecamatan Baso kemaren, tidak terlepas dari caca kering, dedaunan kering di bawah pepohonan. Maka dari itu, diharapkan masyarakat yang pergi ke hutan dan perkebunan jangan melakukan pembakaran, sebab bisa membahayakan keselamatan hutan jika terjadi kebakaran, bahkan keselamatan masyarakat juga bisa terancam", harap Yulnasri. (rls)
Penulis:
Editor: Fanny Komala Sari
Sumber:
Berita Terkait
- Nagari Pagadih jadi Nominator 10 Terbaik ADWI Tahun 2024 Kategori Kelembagaan dan SDM
- Pokdarwis Sungai Batang Dilatih Pariwisata Ramah Muslim, Ini Harapan Pjs Bupati Agam
- 40 Pelaku Usaha Dibekali Pengetahuan tentang Pentingnya Kebersihan dalam Industri Pariwisata
- Nagari Pasia Laweh Miliki Museum Adat dan Kebudayaan, Ini Harapan Pjs Bupati
- Agam Usulkan Festival Rakik-rakik jadi Agenda KEN 2025