Mahyeldi: Sistem Pendidikan Norwegia Lebih Baik
VALORAnews - Walikota Mahyeldi Dt Marajo menilai, sistem pendidikan negara Norwegia lebih baik. Sistem pendidikan lebih ditekankan kepada pembentukan perilaku atau karakter, bukan kepada akademis.
"Contoh pendidikan pembentukan perilaku itu yakni setiap siswa setingkat sekolah dasar diajarkan cara menyeberang jalan oleh guru pada saat libur. Begitu juga cara menaiki kendaraan, termasuk belajar di hutan, peternakan dan lainnya," ujar Mahyeldi di depan jamaah shalat Jumat di ruang shalat KBRI di Oslo, Norwegia, Jumat (19/8/2016).
Saat itu, Mahyeldi didapuk menjadi khatib shalat Jumat. Terlihat di bagian shaf depan, Duta Besar RI untuk Oslo, Yuwono A Putranto dan lainnya. Usai shalat dilanjutkan dengan ramah tamah.
"Pemko Padang bisa belajar banyak dari sistem pendidikan di Norwegia ini," ungkap Mahyeldi.
Baca juga: Survei Voxpol Pilgub Sumbar 2024, Elektabilitas Mahyeldi-Vasko 70,3 Persen, Epyardi-Ekos 16,8 Persen
Sementara itu Duta Besar RI untuk Oslo, Yuwono A Putranto menyampaikan terimakasih kepada Walikota Padang yang telah menjadi khatib sekaligus imam shalat.
Menurutnya, selama ini dirinya telah lama mendengar program Jumat Keliling yang dilaksanakan Walikota Padang yang begitu mendekatkan antara pemerintah dengan masyarakat. "Shalat Jumat kali ini terasa berbeda. Terimakasih kepada Walikota Padang yang telah menjadi khatib dan imam shalat," ucapnya. (vri)
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- Debat Pamungkas Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang Berlangsung 3,5 Jam
- Reses Dapil Masa Sidang I ke Kecamatan Nanggalo, Evi Yandri Terima 30 Aspirasi Warga
- LUTD PLN, Wujudkan Mimpi Asmanidar 'Bertemu' Prabowo-Gibran
- Debat Pilkada Padang 2024, Cawakonya Lulusan Luar Negeri, Panelisnya Dosen dan Akuntan
- Kombes Ferry Harahap Wisuda Gelar Doktor Administrasi Publik, Ini Harapan Plt Gubernur Sumbar