Perombakan SOTK, Faisal Nasir: Jangan Sampai jadi Beban Anggaran
VALORAnews - Anggota DPRD Padang, Faisal Nasir menilai, perombakan satuan organisasi tata kerja (SOTK) di Setdako Padang, jangan sampai malah jadi beban anggaran. Sementara, tujuan yang ingin dicapai dengan perubahan itu, tak bisa berjalan efektif.
"Perombakan SOTK ini memang dalam rangka menindaklanjuti PP No 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah. Namun, perlu atau tidaknya diubah SOTK, perlu jadi kajian kita bersama," ungkap Faisal Nasir, Kamis (18/6/2016), usai paripurna internal DPRD Padang tentang pembentukan panitia khusus (pansus) pembahasan dua Ranperda yang diajukan Pemko Padang ke dewan.
Menurut dia, perubahan ini meliputi penurun level SOTK, pemekaran dan penggabungan serta bahkan penghilangan. "Kita menunggu pengajuan usulan dari pemerintah, karena perubahan SOTK ini baru disosialisasikan Senin (15/8/2016)," ungkap politisi PAN itu.
Faisal berharap, Pemko Padang terus mematangkan kajian tentang perubahan SOTK sebagaimana amanat PP 18/2016 ini. "Tujuan efektifitas dan efesiensi tercapai, sedangkan fungsi layanan ke masyarakat makin optimal," harapnya. (kyo)
Baca juga: Faisal Nasir Desak Wali Kota Padang Ubah Perwako tentang Besaran Hibah Bansos
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Debat Pamungkas Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang Berlangsung 3,5 Jam
- Reses Dapil Masa Sidang I ke Kecamatan Nanggalo, Evi Yandri Terima 30 Aspirasi Warga
- LUTD PLN, Wujudkan Mimpi Asmanidar 'Bertemu' Prabowo-Gibran
- Debat Pilkada Padang 2024, Cawakonya Lulusan Luar Negeri, Panelisnya Dosen dan Akuntan
- Kombes Ferry Harahap Wisuda Gelar Doktor Administrasi Publik, Ini Harapan Plt Gubernur Sumbar