Wali Nagari Ampang Gadang Dukung Wacana Pemekaran

VALORAnews - Wacana pemekaran wilayah ditingkat Kenagarian yang digulir oleh Pemerintah Kabupaten Agam, mendapat respon positif dari Wali Nagari Ampang Gadang, Dafriyon.

Dafriyon menilai, pemekaran merupakan salah satu cara yang baik dalam memacu percepatan pembangunan.

"Ya, saya setuju dengan pemekaran ini. Sangat positif dampaknya jika benar terealisasi," ungkapnya. Senin (25/07/2016).

Di Kenagarian Ampang Gadang sendiri, kata Dafriyon, jumlah penduduknya sudah hampir menembus 10.000 orang dengan luas mencapai 572 Ha. Sehingga, wacana pemekaran menjadi jawaban demi kepentingan bersama.

Baca juga: Lomba Cipta Maskot Pilkada Kabupaten Agam, Desainer Grafis Asal Mentawai jadi Pemenang

"Kami punya 5 Jorong dengan populasi penduduk yang padat. Normalnya, satu Nagari itu populasi penduduknya sebanyak 4.000 orang. Jadi, sudah wajar rasanya Ampang Gadang ini dimekarkan menjadi dua nagari," lanjutnya.

Jika terealisasi, lanjut Dafriyon, akan positif dampaknya. "Jika dapat bantuan dana dari pusat, tentu akan lebih banyak terserap, sebab wilayah kita sudah dimekarkan. Selain itu, tentu lebih mudah menghandle penduduk dengan jumlah yang lebih kecil," tambah Dafriyon.

Untuk itu, Wali Nagari Ampang Gadang amat berharap, masyarakatnya mendukung wacana ini demi kebaikan bersama dalam memacu pembangunan.

Di Kecamatan Ampek Angkek, Agam, selain Ampang Gadang, ada dua nagari lain yang memungkinkan untuk dimekarkan, yakni Biaro Gadang dan Nagari Panampuang yang jumlah penduduknya pun tergolong banyak sehingga amat layak dimekarkan. (cr6)

Baca juga: Bupati Agam Ajak PANTAS Jabodetabek Terus Berkontribusi Bangun Kampung Halaman

Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber: