Enam Warga Pessel Alami Cedera Akibat Gempa 6,5 SR

VALORAnews - Gempa berkekuatan 6,5 skala richter (SR), Kamis (2/6/2016), menyebabkan enam orang warga Pesisir Selatan, mengalami cedera. Dua orang dirawat di RS M Zein Painan dan seorang lagi menjalani perawatan di pusat kesehatan masyarakat (PKM) Air Haji. Sedangkan tiga orang lagi dirawat di Puskesmas Kambang.

"Dua korban di RS M Zein Painan, menderita luka akibat menginjak pecahan kaca yang pecah akibat dihoyak gempa. Sementara, korban yang di PKM Air Haji, mengalami patah tulang (fraktur) di pergelangan tangan," ungkap petugas Posko Bencana Dinas Kesehatan Pesisir Selatah, Ratih Pramutri, beberapa saat lalu.

Korban yang jalani perawatan di Puskesmas Lengayang yakni Winarti (35). Dia menderita luka berat. Kemudian, Susi (5), menderita luka sedang dan Raka (3,5) menderita luka ringan. "Ketiganya tercatat sebagai satu keluarga dengan alamat Medan Baik, Koto Baru, Kambang," ungkap Ratih.

Korban gempa di PKM Air Haji yakni Inang Ujang (45). Korban ini mengalami fraktur (retak/patah) tulang di pergelengan tangan sebelah kanan. "Korban memilih untuk mengobati patah tulang itu dengan pergi ke tukang urut (dukun-red)," terang Ratih.

Baca juga: PILKADA 2024, BAWASLU: Awasi Ketat Distribusi Surat C Pemberitahuan ke Pemilih

Sedangkan korban gempa di RS M Zein Painan yakni Doni (23). Korban saat kejadian gempa, tengah berada di dalam gedung rumah sakit. "Saat berlari keluar, Doni menginjak pecahan kaca. Setelah lukanya dijahit, korban telah boleh pulang," jelas Ratih.

Satu korban lagi di RS M Zein yakni Leonardo Pradana (17). Korban merupakan korban gempa dari daerah Salido, yang dilarikan ke rumah sakit, akibat menderita luka ditelapak kaki sepanjang 6 cm. "Setelah lukanya dijahit, korban juga telah diperbolehkan pulang," tutur Ratih. (kyo)

Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber: