Unggas Peliharaan Peternak Diserang Anjing Liar

VALORAnews - Serangan anjing liar yang sering memangsa ternak itik milik Kelompok Tani Subur di Kanagarian Ampang Gadang, Kecamatan IV Angkek, Agam, perlahan mereda akibat antisipasi cepat dari para peternak.

Salah seorang peternak, Ridwan mengatakan, jika anjing liar yang selama ini bebas berkeliaran, kini sudah banyak mati akibat diracun para peternak yang kesal akibat itiknya sering dimangsa hewan ini.

"Sudah tak terlihat lagi anjing-anjing itu," katanya. Selasa (19/1/2016).

Ridwan terpaksa harus menggunakan racun, demi menghentikan serangan brutal yang mengakibatkan puluhan itiknya meregang nyawa. "Terpaksa kami beri racun, karena sangat meresahkan," lanjutnya.

Baca juga: 31 Ormas di Sumbar Suarakan Penolakan Politik Uang, Buya Gusrizal: Haram bagi Pemberi dan Penerima

Meski terpaksa, Ridwan mengaku, tak punya pilihan lagi karena anjing-anjing liar ini sering merangsek hingga ke dalam kandang. Apalagi, imbuhnya, tak ada pemilik yang mengaku jika anjing-anjing itu adalah piaraan mereka.

"Jika digabung dengan peternak lain, sudah 100 lebih itik yang mati diterkam anjing ini," tambah pria paruh baya itu.

Kendati banyak yang mati diracun, menurut Ridwan, tak semua anjing itu mati. Masih ada beberapa ekor lagi yang berkeliaran. "Bagi anjing liar yang masih tersisa, kami kasih makan saja daripada mengganggu ternak kami," pungkasnya. (cr6)

Penulis:
Editor:
Sumber: