Rehabilitasi Wisata Terganjal Anggaran

Sabtu, 09 Januari 2016, 16:06 WIB | Wisata | Kab. Agam
Rehabilitasi Wisata Terganjal Anggaran
Ilustrasi Danau Maninjau

VALORAnews—Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Agam terus berupaya melakukan pembenahan objek wisata guna meningkatkan kunjungan wisatawan di daerah itu. Sayangnya, rencana tersebut masih terganjal anggaran.

Kadisbupar Agam Hadi Suryadi menyebutkan, platfon anggaran Dinas Kebudayaan dan Pariwisata sebesar Rp3,8 miliar. Namun, yang bisa digunakan untuk sector pariwisata hanya Rp600 juta. Minimnya anggaran tersebut membuat Disbudpar harus putar otak agar sektor pariwisata Agam menggeliat.

"Dari besar anggaran untuk bidang pariwisata hanya bisa digunakan untuk rehabilitasi, namun untuk pembangunan sarana dan prasarana dengan anggaran sebesar itu tidak mencukupi. Kami hanya mengupayakan adanya sedikit rehabilitasi di beberapa objek wisata. Diharapkan adanya peningkatan jumlah pengunjung," kata Hadi, Jumat (8/1/2016).

Disebutkan, tahun 2016 ini, Kabupaten Agam menargetkan kunjungan wisatawan sebanyak 550 ribu. Tahun lalu, Pemkab Agam menargetkan sebanyak 500 ribu pengunjung, namun realisasinya hanya 486.010 orang. "Dengan adanya rehabilitasi, saya harap target yang dipasang bisa tercapai," lanjut Hadi.

Baca juga: Satgas Penanggulangan Bencana Bersihkan Masjid Jami' Sungai Pua

Untuk mencapai hal itu, objek wisata yang dikelola pemerintah dan nagari harus dikelola secara saptapesona, diantaranya bidang keamanannya, ketertiban, keindahan, kenyamanan, kebersihan, kesejukan, ramah dan kenangan.

Selain itu, Hadi mengharapkan, masyarakat yang berjualan di objek wisata hendaknya menjual dagangannya sesuai dengan standar harga barang atau makanan. Sebab sekali wisatawan membeli kemahalan, maka mereka enggan untuk kembali membeli. (ham/rel)

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan: