Silat Masuk Kurikulum Sekolah di Agam

Sabtu, 09 Januari 2016, 13:49 WIB | Wisata | Kab. Agam
Silat Masuk Kurikulum Sekolah di Agam
Dua orang pandeka, dari sasaran Silek Tuo Galuik Sarasah Tumandi, di Sungai Gantuang, Kecamatan Palupuah, Agam tengah memeragakan atraksinya dihadapan Bupati Agam terpilih pada pemilihan serentak 2015, Indra Catri, beberapa waktu lalu. (istimewa)
TANGGAPAN MASYARAKAT TENTANG CALON GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR PILKADA SERENTAK 2024

VALORAnews--Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Agam, berupaya akan memasukkan silat masuk ke kurikulum tahun ajaran 2015-2016. Saat ini, Disdikporan tengah menyusun materi yang akan masuk dalam kurikulum baru tersebut.

"Untuk proses, sudah kita lakukan dengan cara koordinasi dengan tim pengembangan kurikulum dan melakukan rapat internal serta mengevaluasi setiap hasil keputusan rapat tersebut," kata Kepala Disdikpora Agam Fauzir, Sabtu (9/1/2016).

Dia mengatakan, pihaknya akan berusaha semaksimal mungkin untuk mewujudkan silat masuk ke kurukulum. Pihaknya sangat mendukung ide ini apa lagi untuk melestarikan seni budaya Minangkabau.

Dikatakan Fauzir, untuk kerangkanya sudah dirancang, supaya bisa menyempurnakannya agar mata pelajaran ini tidak simbolis saja, tapi bisa langsung dipraktekan di sekolah. Saat ini sudah mulai secara bertahap materi yang dimasukan dalam kurikulum tersebut sudah mulai dipromosikan.

Baca juga: Bupati Agam Kukuhkan Perpanjangan Masa Jabatan 54 Pengurus Bamus Nagari

"Selain itu juga telah dipraktekan baik ditingkat SD, SMP maupun SMA. Inilah bukti komitmen kita untuk memajukan dunia pendidikan di Kabupaten Agam," katanya.

Fauzir mengharapkan, kepada wali murid baik SD, SMP maupun SMA bisa memahami dan mendukung anaknya dalam menerima satu mata pelajaran tentang seni bela diri. Untuk mempelajari hal ini banyak keuntungannya bagi anak-anak, karena dalam tubuh yang sehat terdapat otak yang cerdas. (relis)

Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:

Bagikan: