Pemilu 2024, Gerindra, PKS, Demokrat, Golkar dan Nasdem Berbagi 1 Kursi di Dapil Bukittinggi II

Sementara, petahana Partai Demokrat, Alizarman harus merelakan kursi parlemen periode 2024-2029 ditempati caleg nomor urut 1, Yerry Amiruddin.

Perolehan suara Alizarman yang berada di nomor urut 2 sebesar 827, masih kalah banyak dibanding Yerry Amiruddin yang meraup 982 suara.

Selain itu, mantan pamong Pemko Bukittinggi, Ibentaro Samudra yang maju bersama Partai Golkar, masih belum beruntung.

Perolehan suara Ibentaro yang ditempatkan di nomor urut 2, masih belum bisa mengalahkan perolehan suara petahana, Jon Edwar yang ditempatkan di nomor urut 1.

Sedangkan PKS, kembali menempatkan petahananya, Syaiful Efendi sebagai peraih suara terbanyak.

Disclaimer; Penghitungan perolehan kursi dan Caleg terpilih ini, merupakan data yang diolah valoranews.com merujuk hasil pleno rekapitulasi perolehan suara Pemilu 2024 sesuai Surat Keputusan KPU BukittinggiNo 128 Tahun 2024.

Berdasarkan Pasal 41 Peraturan KPU No 6 Tahun 2024, penetapan calon terpilih anggota DPRD kabupaten/kota didasarkan pada perolehan kursi Parpol di suatu Dapil, ditetapkan berdasarkan suara terbanyak yang diperoleh masing-masing calon anggota DPRD kabupaten/kota di satu Dapil yang tercantum pada surat suara.

Penetapan calon terpilih anggota DPRD kabupaten/kota di suatu Dapil, dilakukan berdasarkan peringkat suara sah terbanyak pertama, kedua, ketiga, dan seterusnya yang diperoleh setiap calon anggota DPRD kabupaten/kota sesuai jumlah perolehan kursi Parpol pada Dapil yang bersangkutan.

Penetapan calon terpilih anggota DPRD kabupaten/kota dilakukan dalam rapat pleno terbuka.

Untuk hasil otentiknya, pembaca dapat menunggu rapat pleno KPU Bukittinggi tentang perolehan kursi dan caleg terpilih hasil Pemilu 2024 tingkat Bukittinggi. (*)

Penulis: Al Imran
Editor: Mangindo Kayo
Sumber: