Generasi Milenial Agam Dilatih Teknik Sulaman Peniti Selama 8 Jam per Hari, Ini Targetnya

AGAM (9/11/2023) - Generasi milenial Agam, dilatih sulaman peniti dengan lima tusukan. Mereka ikuti pelatihan yang digelar selama 15 hari sejak tanggal 2 November 2023.

"Pelatihan digelar 8 jam sehari, dimulai pukul 08.00 hingga 16.00 WIB," ungkap Kepala Dinas Koperasi UKM, Dedi Aswar usai penutupan kegiatan pelatihan, Kamis

Dikatakan, pelatihan yang digelar di Nagari Panampuang, kecamatan IV Angkek ini, merupakan kolaborai Balai Diklat Industri (BDI) Padang dengan Koperindag Agam.

Tujuan pelatihan ini, membentuk regenerasi wirausaha di Kabupaten Agam, sehingga usaha yang berkaitan dengan budaya kerajinan lokal tetap lestari.

Baca juga: Tetap Menjadi Magnet! Cobakan Sendiri 3 Ide Usaha Ini, Sebulan Rp40 Juta

"Sebanyak 61% pelaku usaha kerajinan konveksi ini, berumur 40 tahun ke atas. Oleh karena itu, pelatihan dalam rangka kita menyiapkan pendampingan untuk generasi penerus," tutur Dedi.

Menurut Dedi, Kabupaten Agam identik dengan budaya kerajinan seperti sulaman, bordir, songket, sulam suji, konveksi, kerancang dan sulam peniti.

Kekayaan budaya tersebut sebaiknya dikembangkan dan diteruskan kepada generasi muda.

Dedi menyayangkan fakta sosial bahwa jumlah lulusan perguruan tinggi yang terlalu banyak, tidak seimbang dengan lapangan pekerjaan yang ada. Berangkat dari situ ia berkeinginan untuk mengembangkan potensi generasi muda.

Baca juga: Sulap Modal Rp2 Juta Menjadi Rp10 Juta! Simak 3 Peluang Usaha Anak Muda Ini

"Sebanyak 60% ekonomi kita, bergantung pada UMKM. Kenapa tidak kita kembangkan," ungkap Dedi.

Penulis: Hamriadi
Editor: Mangindo Kayo
Sumber: