Mahyeldi Periksa Gorong-gorong di Lubeg dan Batuang Taba

Jumat, 18 Desember 2015, 22:38 WIB | News | Kota Padang
Mahyeldi Periksa Gorong-gorong di Lubeg dan Batuang Taba
Wako Padang, Mahyeldi memeriksa kondisi saluran drainase di Kelurahan Pegambiran, Kamis (17/12/2015). Kunjungan Mahyeldi ke kawasan itu, karena mendapat laporan bahwa kawasan tersebut jadi langganan banjir setiap kali hujan lebat turun. (humas)
VISI MISI CALON GUBERNUR SUMBAR PILKADA SERENTAK 2024

VALORAnews - Walikota Padang, H Mahyeldi Dt Marajo, Kamis (17/12/2015), melakukan inspeksi medadak ke daerah Lubuk Begalung. Mahyeldi mencek langsung tali bandar serta kondisi gorong-gorong di Pegambiran dan Batuang Taba.

Ini dilakukan Walikota setelah mendapat laporan atas keluhan warga yang selalu terendam banjir, bila hujan tiba. Ditambah lagi kondisi Jalan Bypass yang semakin tinggi dari pemukiman penduduk, karena tengah dilakukannya pengerjaan dua jalur.

Bersama Camat Lubuak Bagaluang, Ances Kurniawan, Fatriarman (Kepala Dinas Pekerjaan Umum), Mursalim (Kepala Bagian Humas dan Protokol), termasuk lurah di kedua tempat, Mahyeldi berjalan kaki keluar masuk gang sempit. Dia menelusuri setiap tali bandar yang berada di pemukiman warga Penggambiran dan Batuang Taba.

"Satinggi apo aia kalau banjir," tanya Mahyeldi pada seorang warga.

Baca juga: Dies Natalis ke-42 Jurusan Kesling Poltekkes Padang, Ini Tantangan dari Gubernur Sumbar

"Kalau di siko katiko banjir masuak ka rumah. Aia satinggi lutuik, Pak," jawab ibu yang sedang menyuapi anaknya itu.

Saat turun ke kawasan Lubeg itu, memang cukup banyak permasalahan yang ditemui. Mahyeldi mendapati kondisi bandar dan gorong-gorong yang menyempit, karena harus tergusur akibat dibangunnya rumah dan gang. Kondisi bandar yang tidak begitu dalam dan tidak lancarnya air, akibat tersumbat juga jadi perhatian.

"Daerah ini dulunya areal pertanian dan persawahan. Kini banyak bangunan dan menjadi pemukiman warga, otomatis bila terjadi hujan, air tidak terserap. Ditambah lagi terjadinya penyempitan gorong-gorong," kata Mahyeldi.

Mahyeldi juga mengakui, penyebab terjadinya banjir di kawasan Lubeg selain penyempitan dan tidak lancarnya air di gorong-gorong, kondisi perumahan warga yang berada cukup rendah dari badan jalan juga pemicu banjir.

Baca juga: Ini Pesan Mahyeldi untuk Mahasiswa Baru Universitas Ekasakti

Agar banjir di kawasan ini teratasi, Mahyeldi menyebut, pihaknya akan segera bersinergi dengan pelaksana proyek pekerjaan Bypass. Sehingga, nantinya gorong-gorong dapat menampung air bila hujan tiba dan warga tidak kebanjiran.

Halaman:
TANGGAPAN MASYARAKAT TENTANG CALON GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR PILKADA SERENTAK 2024

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan: