SMAN 1 Bukittinggi Terima Dana BOS Rp1,7 Miliar per Tahun
"Siswa luar Bukittinggi, mereka membayar uang komite, namun ada yang terlambat membayarnya. Ada baru dibayarkan pas mau ujian," tuturnya.
Besaran uang komite bagi siswa bukan warga kota Bukittinggi, Silfa Dusun mengatakan, disesuaikan kemampuan orang tua murid.
"Paling rendah kesanggupan mereka Rp100 ribu per bulan. Ada terlambat siswa membayarnya," tambahnya.
Meski sudah ada dana BOS, BKK dari Pemko Bukittinggi dan iuran uang komite dari siswa, lokal tempat belajar siswa masih kekurangan alat pendingin ruangan.
Silfa menegaskan, akan segera membeli kipas angin untuk ruang kelas tersebut.
"Kita akan beli kipas angin di semester baru, sebagai tambahan alat pendingin di ruangan belajar siswa itu," tutur Silfa. (ham)
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Bukittinggi Gelar Upacara Harkitnas Tahun 2024, Indonesia jadi Pemain Penting Dunia Digelorakan
- 317 Jemaah Haji Bukittinggi Dilepas, Ini Harapan Sekda
- DWP Bukittinggi Antarkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Agam
- Bukittinggi Kirim 75 Relawan ke Lokasi Bencana Banjir Bandang dan Longsor
- Bukittinggi Siagakan Ambulance untuk Evakuasi Korban Bencana di Agam dan Tanah Datar