Pengurus PDHI Sumbar Dikukuhkan, Gubernur Sumbar Ajak Kolaborasi
BUKITTINGGI (11/3/2023) - Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi mengaku, dalam mengatasi berbagai permasalahan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Pemprov. Sumbar), sangat membutuhkan peran aktif dari berbagai pihak salah satunya Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI).
"Akan sulit, jika dalam mengatasi berbagai masalah, kita tidak melibatkan praktisi dan akademisi, salah satu contoh, ketika wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak merebak, kita kerjasama dengan PHDI," ungkap Mahyeldi saat melantik pengurus PDHI Sumatera Barat periode 2022-2026 di Bukittinggi, Sabtu.
Dikatakan Mahyeldi, setelah kasus PMK, saat ini tantangan Pemprov adalah persoalan stunting dan pemenuhan ketersediaan pangan hewani yang aman dan sehat, menjelang Ramadhan dan Idul Fitri.
"Pemprov dan PDHI, perlu kembali berkolaborasi untuk penyediaan bahan pangan sehat sebagai upaya penekanan angka stunting dan memenuhi kebutuhan Idul Fitri," jelas Mahyeldi.
Baca juga: Survei Voxpol Pilgub Sumbar 2024, Elektabilitas Mahyeldi-Vasko 70,3 Persen, Epyardi-Ekos 16,8 Persen
Mahyeldi berharap, dengan telah dilantiknya pengurus PDHI yang baru, kedepannay dapat mendorong kinerja organisasi profesi ini jadi lebih baik.
"Kepada pengurus yang baru kami ucapkan selamat mengemban amanah dan kepada yang lama kami ucapkan terima kasih. Semoga dengan adanya pengurus baru, semangat dan kinerjanya juga menjadi lebih baik," tutup Mahyeldi. (kyo)
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Pjs Wako Bukittinggi Tinjau Gudang Penyimpanan Logistik Pemilihan Serentak 2024
- Pjs Wako Bukittinggi Terima 26 Sertifikat Tanah Aset Pemko dari BPN, Ini Tujuannya
- Pjs Wako Bukittinggi Tinjau Pelaksanaan Gebyar Pelayanan Dukcapil Prima, Ini Arahannya
- Pakaian Anak Daro dan Marapulai Kurai serta Karupuak Sanjai Ditetapkan jadi WBTb Indonesia 2024
- Kisah Pengabdian Petugas Kebersihan Jalan di Kawasan Belakang Balok, Sekolahkan Anak Hingga Sarjana