Tanggul Banjir Batang Tapan jadi Destinasi Wisata

Senin, 23 Januari 2023, 16:24 WIB | Wisata | Kab. Pesisir Selatan
Tanggul Banjir Batang Tapan jadi Destinasi Wisata
Gubernur Sumbar, Mahyeldi didampingi Mochlasin (anggota DPRD Sumbar) dan jajaran, melepas balon menandai peresmian Objek Wisata Nabita di proyek pembangunan tanggul banjir Batang Tapan di Nagari Binjai Tapan, Kecamatan Ranah Ampek Hulu Tapan, Kabupaten Pe

PESISIR SELATAN (22/1/2023) - Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi resmikan Wisata Air Nabita di Nagari Binjai Tapan, Kecamatan Ranah Ampek Hulu Tapan, Kabupaten Pesisir Selatan, Ahad. Wahana ini bertempat di proyek pembangunan tanggul banjir Batang Tapan.

Dalam sambutannya, Mahyeldi mengatakan, awalnya lokasi tersebut dibangun hanya untuk tanggul banjir Batang Tapan. Saat ini, proses pembangunannya masih terus berlangsung. Namun, karena pemandangannya yang indah, lokasi tersebut banyak dikunjungi masyarakat untuk berwisata.

"Ini berkah, karena sungainya sering meluap, kita normalisasi. Ternyata, bisa jadi destinasi wisata baru, sekalian saja kita resmikan namanya," ujar Mahyeldi.

Mahyeldi menuturkan, sepanjang tahun 2022, Pemprov Sumbar melalui Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) telah menormalisasi sungai dengan total sepanjang 6,4 km. Normalisasi Batang Tapan termasuk di antaranya.

Baca juga: Mahyeldi Paparkan Beda Fasilitas Antisipasi Bencana di Gunung Marapi Sumbar dan Merapi Yogyakarta ke Komisi V DPR RI

Sedangkan untuk desa wisata menurut data Dinas Pariwisata Provinsi Sumatera Barat tahun 2022, di Kabupaten Pesisir Selatan ada sebanyak 30 desa wisata dengan rincian kategori status rintisan 28 desa dan berkembang 2 desa.

"Pemprov. Sumbar terus berupaya membangun fasilitas infrastruktur, apalagi pada daerah rawan bencana, kami sangat serius," ungkap Mahyeldi.

Ia menambahkan, pemandangan di sini bagus, potensi untuk pariwisata sangat terbuka, apalagi daerah ini adalah segitiga emas jalur ekonomi antara Kabupaten Pesisir Selatan, Sungai Penuh dan Muko-Muko. "Kita tinggal menjaga agar tetap nyaman untuk dikunjungi," ujarnya.

"Potensi wisata tempat ini besar, ekonominya hidup, kebersihan, kenyamanan, keamanan serta kelestarian lingkungan harus diperhatikan sebagai poin utama pengembangan pariwisata," tambah dia.

Baca juga: UPDATE: Korban Meninggal Dunia Banjir Bandang di Sumbar jadi 34 Orang

Mendukung hal tersebut, Camat Ranah Ampek Hulu Tapan, Agnes Dheno Arnas mengatakan, objek wisata yang berada di bagian selatan Kabupaten Pessel ini cukup ramai dikunjungi ketika akhir pekan.

Halaman:

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan: