Perantau Pasbar di Jakarta Raya Salurkan Bantuan Gempa Tahap II, Ini Penerimanya
PASAMAN BARAT (8/1/2023) - Ikatan Keluarga Pasaman Barat (IKPB) Jakarta Raya, serahkan bantuan tahap II bagi korban gempa 25 Februari 2022 lalu. Bantuan kali ini diserahkan bagi korban gempa di Nagari Kajai dan Timbo Abu, Kecamatan Talamau.
"Pada bantuan tahap I, kami berhasil mengumpulkan donasi dari anggota dan donatur sebanyak Rp70 juta yang telah kita salurkan seminggu pascagempa. Untuk bantuan kali ini, lebih banyak dari sebelumnya yakni Rp106 juta lebih," ungkap Ketua Umum IKPB Jakarta Raya, Gontam Yusuf saat penyerahan secara simbolis di Simpang Empat, Ahad.
Bantuan kali ini, katanya, diberikan pada 34 penerima donasi gempa dan 40 penerima zakat. Penerima bantuan gempa berasal dari DKM masjid, musholla, sekolah agama seperti TPA, kepala sekolah tahfidz, dan Taman Kanak-Kanak. Sedangkan penerima zakat mal itu terdiri dari para dhu'afa, Lansia dan orang sakit.
Pada kesempatan itu, Bupati Pasaman Barat, Hamsuardi menyampaikan rasa syukur dan ucapan terima kasih pada perantau Pasaman Barat, yang tergabung dalam IKPB Jakarta Raya yang sudah tersentuh hatinya untuk melihat musibah yang terjadi di kampung halaman.
"Berat sama dipikul, ringan sama dijinjing, ternyata terasa sekali ketika gempa Pasbar terjadi. Saya bersama Bapak Wabup berjibaku dengan segala upaya menolong masyarakat, walaupun belum ada pengalaman kita tentang itu," ungkapnya.
"Celaan dan cemoohan kami terima dengan sabar, dengan satu tujuan yakni masyarakat yang terdampak gempa ini bisa tertolong. Makanya, saya tegaskan di sini, bahwa penanganan gempa ini belum selesai dan masih terus berlanjut hingga sekarang," tegas Hamsuardi.
Dikatkan, bantuan rehab rumah hunian tetap masih terus diusahakan. "Rencananya, saya juga akan mengundang pemerintah pusat untuk datang ke Pasaman Barat, menjelaskan pada masyarakat prosedur penyaluran bantuan gempa itu seperti apa. Sehingga, tidak Pemerintah Daerah saja yang disalahkan oleh masyarakat," kata Hamsuardi.
Sementara itu, Ketua DPRD Pasbar, Erianto juga meminta masyarakat untuk sabar menunggu bantuan dana gempa. Karena, mekanisme bantuan gempa harus sesuai dengan aturan keuangan baik aturan keuangan pemerintah pusat maupun daerah.
"Tidak bisa dengan sesuka hati kita saja, dalam menyalurkan bantuan ini," kata Erianto.
Kegiatan ini juga dihadiri Wakil Bupati, Risnawanto, Wakil Ketua DPRD, Endra Yama Putra, Kepala Dinas Sosial, Kepala Dinas PUPR, Camat Talamau, Tuanko Bosa Talu, Wali Nagari dan stakeholder terkait lainnya. (pl1)
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- 7.764 Orang Warga Pasaman Barat jadi Peserta BPJS Ketenagakerjaan, Iuran Dibayarkan dari DBH Sawit
- Tantangan Kesehatan Pasbar masih Tinggi
- Debat Putaran II Pilkada Pasbar, Alfi Syahrin: Jangan Keluar dari Tema agar Masyarakat Punya Referensi Lengkap
- Polda Sumbar Anugerahkan Penghargaan untk Plt Bupati Pasbar
- Risnawanto Tutup Adyarajaddipa Gudep Teritorial Adat dan Budaya Pasaman Barat