Pemekaran 71 Nagari Tandai Hari Jadi Pasaman Barat ke-19 Tahun 2023
Sementara, Bupati Hamsuardi mengatakan bahwa di tahun 2022, terhitung dua tahun ia bersama Wabup Risnawanto mengemban amanah untuk memimpin Kabupaten Pasaman Barat.
"Pandemi Covid-19 masih belum pulih sepenuhnya, hingga sekarang masih dirasakan dampaknya di hampir semua aspek kehidupan. Di tengah keterbatasan kemampuan keuangan pemerintah, kita tetap berkomitmen untuk melaksanakan Program Unggulan Daerah dalam rangka mencapai visi dan pembangunan sesuai dengan RPJMD," ungkapnya.
"Misi tahun 2021-2026, yakni Pasbar mengaji, Pasbar cerdas, Pasbar sehat, Pasbar maju dan sejahtera. Program Unggulan ini merupakan wujud kefokusan dalam mewujudkan pembangunan yang berkeadilan bagi masyarakat," tegasnya.
Baca juga: Pramuka Sumbar Miliki KTA Multifungsi, Jadi Percontohan di Indonesia, Kerja Sama dengan Bank Mandiri
Turut hadir, Wakil Bupati Pasbar, Risnawanto, Wakil Ketua DPRD Pasbar, Endra Yama Putra dan Daliyus K.
Pada sidang tersebut turut dihadiri anggota DPR RI, Rezka Oktoberia, anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat Yunisra dan Syamsul Bahri, Danlantamal II Padang, Bupati Pasaman, Benny Utama, perwakilan dari kabupaten kota lainnya di Provinsi Sumatera Barat.
Sekda Pasbar Hendra Putra, Ketua TP PKK Titi Hamsuardi, Ketua GOW Fitri Risnawanto, Ketua DWP Ayu Hendra Putra, kepala OPD, anggota DPRD Pasbar, bupati dan wakil bupati periode sebelumnya, tokoh pemekaran Pasaman Barat, BUMN, BUMD serta stakeholder terkait lainnya. (pl1)
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- 7.764 Orang Warga Pasaman Barat jadi Peserta BPJS Ketenagakerjaan, Iuran Dibayarkan dari DBH Sawit
- Tantangan Kesehatan Pasbar masih Tinggi
- Debat Putaran II Pilkada Pasbar, Alfi Syahrin: Jangan Keluar dari Tema agar Masyarakat Punya Referensi Lengkap
- Polda Sumbar Anugerahkan Penghargaan untk Plt Bupati Pasbar
- Risnawanto Tutup Adyarajaddipa Gudep Teritorial Adat dan Budaya Pasaman Barat