Lindu Kembali Menggoyang Mentawai 6.4 SR, BMKG: Ada Warna Kuning di Peta, Potensi Terjadi Kerusakan

PADANG (29/8/2022) - Dengan tergopoh-gopoh, seorang ibu muda kembali ke mobilnya saat merasakan lindu menghoyak Senin pagi, pukul 10.29 WIB ini. Niatnya membeli bubur ayam di Warung Oma Semi, tampak urung dilakukannya.

Dia kembali naik mobil dan langsung tancap gas meninggalkan warung yang ada di Jl Palupuah, Kelurahan Jati Baru, Kecamatan Padang Timur.

"Baa lai ko, ado gampo. Baliak se lah wak baliak," katanya pada sang suami yang masih di atas mobil.

Dirilis BMKG, terjadi gempa tektonik dengan magnitudo 6,4 SR dengan posisi 0.99 LS dan 98.53 BT atau 161 km Barat Laut Kepulauan Mentawai.

Baca juga: Warga Mentawai dan Padang Mengungsi Pasca Gempa 7.3 SR, BMKG: Tsunami 50 Cm

Dari grup BMKG dan Stakeholder, Kakansar Mentawai, Akmal melaporkan, kondisi di daerah Sikabaluan terbilang aman dan terkendal.

"Gempa dirasakan sekitar II MMI di Tua Pejat," ungkap Akmal.

Sementara, Kepala Pusat Seismologi Teknik, Geofisika Potensial dan Tanda Waktu BMKG, Rahmat Triyono melihat, potensi terjadi kerusakan di episenter gempa.

"Dari peta goncangan gempa yang dilansir, terdapat warna kuning yanng menandakan skalanya mencapai 6 MMI. Ini menandakan potensi terjadi kerusakan di epicenter gempa," ungkap Rahmat. (kyo)

Baca juga: BMKG Persiapkan Pengamatan Awal Ramadhan pada 1 April, Rahmat: Hilal Berpotensi Kecil Teramati

Penulis:
Editor:
Sumber: