Target SPP Mirip Pokja II PKK
VALORAnews - Kegiatan dan aspek pola kinerja program dari kelompok Simpan Pinjam Perempuan (SPP), hampir sama dengan program Pokja II PKK. Yaitu, untuk mewujudkan kemandirian keluarga melalui pemberdayaan perempuan dalam bentuk suatu usaha kelompok.
Demikian dikatakan Ketua TP-PKK Agam, Ny Vita Indra Catri, saat menjadi narasumber pada pelatihan bagi pengurus kelompok SPP se-Kecamatan Lubukbasung, di aula Panti Asuhan Aisyiyah, Senin (28/9/2015). Pelatihan ini diikuti 180 anggota yang terdiri dari 60 kelompok SPP se-Kecamatan Lubukbasung. Peserta yang diutus per kelompok sebanyak tiga orang yaitu ketua, bendahara dan sekretaris.
"Melalui pelatihan ini, kita bangun dan tingkatkan sinergisitas antara anggota kelompok SPP dengan anggota PKK. Saya yakin, dua organisasi ini bisa berjalan dengan baik, karena hampir di seluruh kelompok SPP, anggotanya ada sebagai pengurus PKK," terang Vita.
Sementara, Camat Lubukbasung, Helton mengatakan, pihaknya selaku lembaga yang bertugas mengawas dan menyukseskan terselenggaranya program SPP di kecamatan, akan tetap menjalin kerjasama dengan lembaga nagari dan instansi terkait.
Baca juga: Pjs Bupati Agam: Penguatan SDM harus Sejalan dengan Kebutuhan Era Digital
"Terealisasinya dana PNPM-MPd di Kecamatan Lubukbasung, berkat kerjasama semua pihak terkait. Terutama peran wali nagari yang mendukung penuh kegiatan kelompok perempuan ini," katanya seperti dikutip dari siaran pers Pemkab Agam.
Salah seorang anggota SPP, Maryani mengakui, sejak terbentuknya organisasi SPP yang dikelola perempuan, tidak sedikit manfaat yang dirasakan. "Adanya kelompok simpan pinjam ini, saya juga telah bisa membuat suatu usaha kecil-kecilan di rumah. Setidaknya, membantu untuk jajan anak ke sekolah dan kebutuhan sehari-hari bisa ditabungkan," jelasnya. (kyo)
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Nagari Pagadih jadi Nominator 10 Terbaik ADWI Tahun 2024 Kategori Kelembagaan dan SDM
- Pokdarwis Sungai Batang Dilatih Pariwisata Ramah Muslim, Ini Harapan Pjs Bupati Agam
- 40 Pelaku Usaha Dibekali Pengetahuan tentang Pentingnya Kebersihan dalam Industri Pariwisata
- Nagari Pasia Laweh Miliki Museum Adat dan Kebudayaan, Ini Harapan Pjs Bupati
- Agam Usulkan Festival Rakik-rakik jadi Agenda KEN 2025