Linda Oktavianti Terpilih Aklamasi Pimpin Pengajian Al Hidayah Sumatera Barat
Linda menyampaikan, DPD Pengajian Al Hidayah merupakan organisasi didirikan Partai Golkar. Jadi sebuah kewajiban bagi pengurus dan kader Pengajian Al Hidayah, untuk memenangkan Partai Golkar dan Ketua Umum, Airlangga Hartarto sebagai calon presiden dari Partai Golkar di Pemilu 2024.
Komunikasi dan Koordinasi
Sementara, Ketua Umum DPP Pengajian Al Hidayah, Harbiah Salahuddin berharap, Al Hidayah ditangan Linda Oktavianti bisa lebih sukses lagi.
Baca juga: HUT ke60 Partai Golkar, Khairunnas: Kader Sumbar Siap Kawal Program Prabowo-Gibran
Sehingga, bisa meningkatkan nilai-nilai keagamaan bagi perempuan Indonesia khususnya Sumbar yang sesuai dengan syariat Islam serta meningkatkan kualitas sumber daya perempuan di daerah ini.
"Saya meminta pengurus baru Pengajian Al-Hidayah Sumbar ini, meningkatkan komunikasi dan koordinasi antar pengurus, baik DPD maupun kabupaten kota," harap dia.
"Sebab, komunikasi dan koordinasi itu harus jadi modal utama. Dengan bisa berkomunikasi dan berkoordinasi menjadikan program kerja yang dibuat bisa dijalankan dengan baik," kata Harbiah Salahuddin didampingi Sekarwati (Sekjen DPP Pengajian Al Hidayah).
Pengajian Al-Hidayah adalah organisasi sosial kemasyarakatan. Didirikan di Jakarta pada tanggal 5 Oktober 1979. Pengajian Al-Hidayah beraqidah Islam, berasaskan Pancasila dan UUD 45 beserta Amandemennya. Pengajian Al-Hidayah bersifat sosial, keagamaan, kesetaraan dan kesejahteraan.
Pengajian Al-Hidayah beranggotakan kaum perempuan Indonesia yang beragama Islam. Kedaulatan organisasi berada ditangan anggota dan dilaksanakan sepenuhnya oleh Muktamar. Muktamar dilaksanakan sekali dalam 5 tahun. (kyo)
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- Majelis BPSK Padang Temui Wakil Ketua DPRD Sumbar, Ini yang Dibicarakan
- Debat Pamungkas Pilgub Sumbar Diwarnai Saling Sindir dan Isak Tangis
- Pemprov Sumbar Bangun Sinergisitas Pemungutan Opsen Pajak Daerah
- 202 Personel Protokol Ikuti Bimtek, Ini Arahan Andri Yulika
- Pemprov Sumbar akan Bangun Kantor MUI 5 Lantai, Telan Dana Rp24 Miliar