Direktur RSUD M Zein Painan Dilantik, Ini Pesan Bupati Pessel
PESISIR SELATAN (29/10/2021) - Bupati Pesisir Selatan, Rusma Yul Anwar lantik dr Harefa SpPD jadi Direktur RSUD Muhammad Zein Painan, Jumat menggantikan dr Sutarman.
"Saya tidak mau, cerita ngeri-ngerisedap terjadi di RSUD dr M Zein Painan," tegas Rusma Yul Anwar, saat pelantikan yang dihadiri pejabat pimpinan tinggi pratama, pejabat administrator, pejabat pengawas di lingkungan Pemkab Pesisir Selatan.
Ia menyampaikan, Harefa selain dokter spesialis penyakit dalam, juga sudah menyelesaikan profesi subspesialias jantung. "Semoga RSUD kita ini bisa lebih baik lagi.Kita memohon pada dokter Harefa, bisa segera melakukan pembenahan, apalagi dengan kondisi pandemi Covid-19. jadi sangat butuh perhatian serius dari direktur," ungkap Rusma.
Penyegaran yang dilakukan saat ini, ungkap dia, dilakukan untuk kepentingan masyarakat Pesisir Selatan. Bukan kepentingan bupati ataupun wakil bupati. "Maka, amanah yang diberikan pimpinan ini, benar-benar bisa dilaksanakan sebaik-baiknya, agar apa yang jadi visi dan misi Pemkab Pessel bisa terwujud," harapnya.
Baca juga: DPRD Pessel Pelajari Peraturan Tatib, Kode Etik dan Tata Beracara BK ke Dewan Provinsi
Beberapa hal prioritas seperti perbaikan ekonomi, pendidikan, kesehatan, perbaikan taraf hidup masyarakat merupakan prioritas yang mesti disukseskan. "Tanpa kerjasama seluruh pejabat, bupati dan Wabup tidak akan bisa bekerja secara optimal," terangnya.
Rusma memastikan, setiap OPD akan terus dilakukan evaluasi. "Yang dirasa kurang optimal, akan diberikan kesempatan pada pejabat lainnya untuk menyumbangkan pikiran dalam membangun Pesisir Selatan," terangnya. (pl2)
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- PILKADA 2024, BAWASLU: Awasi Ketat Distribusi Surat C Pemberitahuan ke Pemilih
- PILKADA PESSEL 2024: Cawabup Nasta Oktavian Dilaporkan ke Polisi dan Bawaslu
- HUT GOLKAR ke 60: DPD Pessel Gelar Senam Ceria Bertabur Hadiah
- PILKADA 2024, Era Sukma Munaf: Wali Nagari Jangan Terlalu Simpati, Sanksi Berat Menanti
- KETERBUKAAN INFORMASI Badan Publik di Pessel Kembali Diuji