Hendri Septa Ikuti 'Monalisa Tilik Jeron Benteng'

Kamis, 14 Oktober 2021, 14:28 WIB | Kabar Daerah | Kota Padang

YOGYAKARTA (14/10/2021) - Di dalam rangkaian kegiatan Indo Smart City Forum dan Expo (ISCFE) dan Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) 2021 yang digelar di Yogyakarta, 13-15 Oktober 2021, Wali Kota Padang, Hendri Septa mengikuti kegiatan 'Monalisa Tilik Jeron Benteng' atau Menikmati Harmoni Jogja dengan Lima Jalur Sepeda Wisata, Kamis pagi.

Kegiatan yang diikuti 41 wali kota se-Indonesia peserta ISCFE dan Rakernis Apeksi itu, dimulai start di Parkir Ngabean dan finish di Taman Pintar. Di dalam perjalanan yang menempuh jarak sepanjang 5,2 km tersebut, Hendri Septa bersama peserta lainnya, melewati sejumlah rute kawasan wisata perkotaan di Kota Yogyakarta. Mulai dari Magangan, Gudeg Wijilan hingga kawasan Malioboro.

"Alhamdulillah, dalam kegiatan ISCFE dan Rakernis Apeksi 2021 di Yogyakarta ini, juga diselingi dengan olahraga gowes bareng. Kegiatan ini sangat bagus karena meningkatkan kesehatan dan kita para peserta juga dapat melihat sejumlah kawasan wisata Kota Yogyakarta di pagi hari," terangnya.

"Hal-hal menarik di sini, Insya Allah akan kita coba aplikasikan di Kota Padang ke depan tentunya," ucap Hendri didampingi Asisten Pemerintahan dan Kesra, Edi Haymi di sela kegiatan.

Diketahui, dalam rangkaian kegiatan ISCFE dan Rakernis Apeksi 2021 Wali Kota Padang Hendri Septa juga didapuk menjadi narasumber dalam kegiatan Forum Seminar III bertemakan tentang "Smart City Ekonomi, Lingkungan dan Pariwisata di The Rich Jogja Hotel, Yogyakarta, Kamis (14/10/2021) siang.

Hendri akan membeberkan konsep smart city (kota cerdas-red) yang dilakukannya di Kota Padang dalam menggali potensi pariwisata dan ekonomi kreatif di tengah pandemi Covid19.

Dalam kegiatan Forum III tersebut, Hendri Septa jadi narasumber juga tidak sendirian. Ia akan berdampingan dengan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno serta Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas'ud dan Wali Kota Mojokerto, Ika Puspita Sari yang masing-masingnya memaparkan materi berbeda. (vry)