Arah Hembusan Angin Pengaruhi Kepekatan Kabut Asap di Padang
VALORAnews - Kepala Bapedalda Kota Padang, Edi Hasymi mengatakan, kondisi kabut asap di Kota Padang saat ini, perlu diinformasikan ke masyarakat. Khusus Minggu (20/9/2015) pagi, trennya meningkat, tetapi sejak pukul 13.00 WIB, sudah mulai berkurang karena hembusan angin.
"Asap ini juga ditentukan oleh faktor hembusan angin. Kalau anginnya ke barat pasti akan menambah pekatnya kabut asap, tapi kalau anginnya ke timur, itu akan mengurangi pekatnya kabut asap," ungkap Edi, seperti dikutip dari siaran pers Pemko Padang, beberapa saat lalu.
Menurutnya, informasi dari BPBD ada kebakaran di daerah Pesisir Selatan. Kalau kebakarannya besar pasti itu berkontribusi terhadap pekatnya kabut asap di Kota Padang. Tapi selain itu masyarakat yang membakar sampah di Kota Padang, juga punya kontribusi terhadap meningkatnya kabut asap.
"Sebenarnya membakar sampah itu tidak boleh, karena dilarang oleh UU Lingkungan Hidup. Ada cara lain untuk memusnahkan sampah. Tidak perlu dibakar seperti dibenamkan kedalam tanah sehingga menjadi humus. Kami mengimbau kepada camat dan Lurah, agar menyampaikan kepada masyarakat agar tidak membakar sampah," tukasnya. (vri)
Baca juga: PILKADA 2024, BAWASLU: Awasi Ketat Distribusi Surat C Pemberitahuan ke Pemilih
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Debat Pamungkas Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang Berlangsung 3,5 Jam
- Reses Dapil Masa Sidang I ke Kecamatan Nanggalo, Evi Yandri Terima 30 Aspirasi Warga
- LUTD PLN, Wujudkan Mimpi Asmanidar 'Bertemu' Prabowo-Gibran
- Debat Pilkada Padang 2024, Cawakonya Lulusan Luar Negeri, Panelisnya Dosen dan Akuntan
- Kombes Ferry Harahap Wisuda Gelar Doktor Administrasi Publik, Ini Harapan Plt Gubernur Sumbar