Risnawanto Gandeng TNI dan Polri Penuhi Target Vaksinasi Covid19 di Pasbar

PASAMAN BARAT (23/9/2021) - Wakil Bupati Pasaman Barat, Risnawanto memastikan, Pemkab Pasbar selalu bergandengan tangan dan berkoordinasi untuk mengejar target vaksinasi dengan TNI dan Polri. Apalagi, banyaknya informasi hoaks terkait vaksinasi yang beredar.

"Pemkab telah melakukan berbagai langkah dalam percepatan vaksinasi di Pasbar. Di antaranya, mengadakan vaksinisasi massal bekerjasama dengan TNI dan Polri, vaksinisasi terhadap peserta ujian P3K, sosialisasi jadwal vaksinisasi melalui Dinas Komunikasi dan Informatika dan turun ke sekolah setingkat SMP dan SMA," ungkap Risnawanto usai mengikuti video confrence (Vidcon) dengan Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, di SMA N 1 Pasaman, Rabu.

Ikut hadir Komandan Distrik Militer (Dandim) 0305 Pasaman, Letkol (Kav) Hery Bakty, perwakilan dari Polres Pasbar, Kadiskes Pasbar, Jon Hardi dan stakeholder lainnya melakukan video conferensi (Vidcon).

Panglima TNI, datang ke Sumbar meninjau pelaksanaan Vaksinasi Merdeka di Universitas Negeri Padang (UNP). Juga melakukan Vidcon dengan Dandim seluruh wilayah di Sumatera Barat (Sumbar). Panglima TNI didampingi Gubernur Sumbar, Mahyeldi mendengarkan beberapa informasi dari Dandim.

Baca juga: Pemkab Pasbar Rangkul Pengusaha Atasi Kemiskinan Ekstrem

Ia meminta masyarakat, agar meningkatkan kesadaran untuk melakukan vaksinisasi dan test swab untuk antisipasi penyebaran Covid19. Mematuhi protokol kesehatan seperti memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menjahui kerumunan dan mengurangi mobilisasi keluar rumah.

"Meskipun ada kecendrungan penurunan kasus satu minggu terakhir. Namun, masyarakat harus tetap mematuhi protokol kesehatan," harapnya.

Selain itu, Dandim 0305 Pasaman, Letkol (Kav) Hery Bakty mengatakan, TNI sudah berkoordinasi dengan dengan semua sektor. Babinsa yang ada di setiap wilayah di Pasbar, juga sudah melakukan koordinasi dan memantau jalannya vaksinasi.

"Babinsa kami sudah melakukan itu, namun memang ada sedikit kendala seperti masih adanya berita hoaks tentang vaksinasi. Kami siap menyukseskan percepatan vaksinisasi, dengan memfungsikan Babinsa yang ada untuk meyakinkan masyarakat agar bersedia divaksin," katanya.

Baca juga: Warga 45 Nagari di Pasaman Barat masih Berstatus Buang Air Besar Sembarangan

Selesai itu, ia juga meminta kepada Pemda untuk menyalurkan vaksin jika vaksin tersebut masih ada di gudang. "Jadi jika ada stok vaksin di Dinas Kesehatan, maka kami siap membantu dan mendorong pelaksanaan vaksinasi," ujarnya.

Penulis:
Editor:
Sumber: