Hendri Septa Rencanakan Road Show Gerakan Ekonomi Syariah
PADANG (28/6/2021) - Ketua Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Kota Padang, Hendri Septa, bahas rencana road show kampanye Gerakan Ekonomi Syariah di ibu kota provinsi Sumbar ini. Salah satu di antaranya, mengajak masyarakat mendukung konversi Bank Nagari atau Bank Pembangunan Daerah (BPD) Sumatera Barat (Sumbar) jadi Bank Syariah Nagari (BSN).
"Bank Syariah Nagari adalah pilihan yang baik. Rasanya tidak salah bagi kita warga Kota Padang punya bank kebanggaan yang menggunakan pola sistem keuangan syariah," ujar ujar Hendri Septa yang juga Wako Padang, usai memimpi rapat dengan pengurus MES Kota Padang, Senin (28/6/2021).
Selain bersama pengurus MES Padang, rapat ini juga dihadiri pengurus Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) Padang dam Majelis Ulama Indonesia (MUI) Padang serta perwakilan organisasi kemasyarakatan (Ormas) Islam lainnya.
Dikatakan Hendri, upaya tersebut memang perlu dilakukan sosialisasi secara masif pada seluruh masyarakat Kota Padang dan Sumbar pada umumnya.
Baca juga: Hendri Septa-Hidayat Tawarkan Tiga Kartu Hebat di Pemilihan Serentak 2024, Ini Manfaatnya
Orang nomor satu di Kota Padang itu, membeberkan beberapa hal penting yang dibahas dalam pertemuan itu. Sebagaimana tujuannya untuk melahirkan konsep dan langkah konkrit untuk membumikan pola keuangan syariah di Kota Padang.
Dari sekian banyak pembahasan, katanya, terutama membahas pembentukan tim khusus gabungan yang terdiri dari seluruh pihak terkait dan juga Ormas Islam. Tujuannya untuk mengajak masyarakat menabung atau menanamkan hartanya di bank syariah nagari.
"Sehingga ini menjadi semacam bukti penguatan bahwa Sumbar butuh bank syariah nagari tersebut. Oleh karena itu, melalui pertemuan ini kita sama-sama menyatukan visi dan misi bersama-sama berjuang agar bank nagari segera bisa menjadi bank syariah nagari," beber dia.
Saat ini, terangnya, Bank Nagari masih memiliki unit syariah yang masih dalam skop yang kecil. Saat ini, harapan kita adalah mengubah sistem konvensional di bank nagari tersebut menjadi pola syariah. Seperti yang telah dilakukan di Provinsi Aceh ataupun Nusa Tenggara Barat (NTB) dan daerah lainnya.
Baca juga: Hidayat Beberkan Pembenahan Sektor Kesehatan, Ekonomi dan SDM jika Dipercaya jadi Kepala Daerah
"Kita di Minangkabau yang memiliki falsafah 'Adat Basandi Syara'-Syara' Basandi Kitabullah' (ABS-SBK) maka inilah yang tengah kita perjuangkan sebagai cita-cita bersama," pungkas Hendri. (kyo)
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- 31 Ormas di Sumbar Suarakan Penolakan Politik Uang, Buya Gusrizal: Haram bagi Pemberi dan Penerima
- Jalan Balingka-Padang Lua Rusak Berat Akibat Pengalihan Jalan, Sumbar Hanya Sanggup Perbaiki 1 Km Audy Cari Dana ke Pusat
- Tol Ruas Sicincin-Bukittinggi Potensi Dialihkan jadi Sicincin-Singkarak-Tanah Datar, Ini Alasannya
- Sesditjen Dukcapil Kemendagri Perintahkan Disdukcapil Layani Perekaman Data KTP El Hingga Hari H Pencoblosan Pilkada
- Sirekap Kembali Digunakan di Pemilihan Serentak 2024