Kongres VI IKA Unand Digelar Hybrid, Nanuk: Momen Hadirkan Kontribusi Alumni Atasi Persoalan Bangsa

VALORAnews - Komite Pelaksana Kongres VI Ikatan Alumni (IKA) Universitas Andalas (Unand) persiapkan sejumlah rangkaian guna memeriahkan alek empatan tahunan universitas tertua di Sumatera ini. Termasuk merancang mekanisme pencalonan Ketua Umum (Ketum) bersama Komite Pengarah.

"Mubes VI ini harus heboh (meriah-red). Karena itu Jelang hari 'H' Mubes 7 Agustus 2021 mendatang, kita sudah siapkan rangkaian kegiatan, termasuk dialog Ngobral (Ngobrol Bareng Alumni), dalam upaya memberikan kontribusi alumni Unand untuk Kejayaan Bangsa ini," ujar Ketua Komite Pelaksana Kongres VI IKA Unand, Insannul Kamil pada wartawan di Padang, Kamis (27/5/2021) pagi.

Insannul Kamil dalam konfrensi pers itu didampingi Sekretaris Komite Pelaksana, Ilhamsyah Mirman dan sejumlah anggota seperti Wirdaningsih, Adrian 'Toaik' Tuswandi, Almudazir dan lainnya.

Dikatakan, Ngobral yang akan dilakukan beberapa seri ini, lanjut Nanuk sapaan akrab Wakil Rektor III Unand ini, selain dalam upaya pengejawantahan dari komitmen IKA Unand dalam berkontribusi sekaligus upaya memberikan solusi bagi persoalan bangsa saat ini yang butuh kegotongroyongan, juga sekaligus dijadikan untuk menyerap aspirasi 130 ribu lebih alumni Unand yang bertebaran di republik ini dan sejumlah negara di dunia.

Baca juga: Mulyadi Muchtar Kembali Dipercaya Pimpin IKA Unand Jabodetabek

"Kita tahu, pandemi Covid-19 telah berimplikasi tidak saja pada persoalan kesehatan, tapi juga ekonomi dan sosial. Karena itu, alumni Unand harus hadir secara bersama untuk berkontribusi terhadap permasalahan bangsa ini," ungkap Nanuk, yang juga mantan Dekan Fakultas Teknik Unand.

Rangkaian kegiatan lainnya, tambah Nanuk, juga ada penyusunan buku direktori pengurus dan perjalanan organisasi IKA Unand yang dilengkapi dengan pembuatan film dokumenter, Silaturahmi dan penganugerahan anggota Kehormatan IKA Unand, pengabdian masyarakat, malam ramah tamah dan pelaksanaan kongres itu sendiri.

"Entry point dari kongres IKA Unand, pemilihan Ketua Umum dan perubahan AD/ART. Namun yang tak kalah pentingnya adalah pembahasan tata kelola organisasi IKA Unand, karena ini juga akan menjadi arah sekaligus panduan perjalanan organisasi ke depan," terang mantan Ketua Umum Persatuan Insinyur Indonesia (PII) Provinsi Sumatera Barat ini.

Terkait dengan mekanisme pemilihan, Ilhamsyah menambahkan, bahwa hal itu masih mengacu pada AD/ART saat ini, yakni menggunakan mekanisme keterwakilan.

Baca juga: Jelang Musda IKA Unand Jabodetabek, Fajar Rusvan: Kepemimpinan dr Mulyadi Muchtiar Layak Dilanjutkan

"Meski begitu, finalnya mekanisme pemilihan dan pencalonan ini akan kita umumkan paling lama pertengahan Juni 2021 ini," kata Ilham.

Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber: