DKP Pessel Siapkan Kapal Barakuda Tangkap Pemburu Ikan Ilegal

VALORAnews -- Pemerintah pusat telah menjadikan setiap tanggal 22 November sebagai Hari Peringatan Makan Ikan Nasional. Sementara, berdasarkan SK Bupati Pesisir Selatan No : 523/273/KPTS/BPT - PS/2009 tanggal 16 Mei 2014, menjadikan tanggal 9 Mei sebagai Hari Gemar Makan Ikan.

"Program makan ikan ini, telah dilaksanakan sejak 4 Maret 2015 lalu, dengan menggelar berbagai kegiatan. Seperti, lomba masak ikan, lomba jingle ( lagu) antar siswa SMA dan lainnya," ungkap Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Pesisir Selatan, Yoski.

Dikatakan Yoski, untuk 2015 ini, ditargetkan produksi tangkap ikan 39.625 ton, sedangkan untuk budidaya ikan, 13.120 ton. Untuk menggenjot produksi ikan melalui program Gemar Makan Ikan ini, disediakan dana Rp80 juta di APBD tahun anggaran 2015 ini.

Untuk rangka mengantisipasi pencurian ikan dengan menggunakan alat tangkap ikan yang bisa merusak ekosistem, terang Yoski, DKP bersama personel Satpol Air Polres Pessel, TNI AL dan Popmaswas (Kelompok Masyarakat Pengawas) yang ada di Pesisir Selatan, juga terus melakukan pengawasan.

Baca juga: PILKADA 2024, BAWASLU: Awasi Ketat Distribusi Surat C Pemberitahuan ke Pemilih

"Mengawasi penangkapan ikan di perairan laut di kabupaten Pesisir Selatan, DKP Pessel telah menyiagakan satu unit Kapal Laut Barakuda, untuk diterjunkan melakukan operasi di lapangan. Nantinya, Popmaswas memberikan informasi di lapangan. Jika ada penangkapan ikan mengunakan alat tangkap yang dilarang, kita akan tangkap berdasarkan edaran Pemkab Pessel 2014 serta Permen No 02/2011," tegasnya.

Yoski juga mengajak masyarakat untuk meningkatkan konsumsi ikan. Karena, harganya yang terjangkau. Kemudian, vitamin dan lemak terkandung di dalam ikan juga sangat bagus untuk kesehatan. (lek)

Penulis:
Editor:
Sumber: