RSUD dr Rasidin jadi Lokasi Isolasi Pasien Covid19, Mahyeldi: Karantina untuk Pendatang

VALORAnews - Wali Kota Padang, H Mahyeldi meninjau kesiapan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Rasidin Padang, jadi rumah sakit khusus Covid19, Senin (30/3/2020).

"Kita siapkan dan fokuskan RSUD untuk tempat isolasi penanganan Covid19. Ini kita lakukan, dalam rangka membantu warga Padang," sebut Mahyeldi disela peninjauan.

Dalam peninjauan tersebut, Mahyeldi didampingi Kepala Dinas PUPR, Yeni Yuliza, Feri Mulyani Hamid (Kadis DKK), Amrizal Rengganis (Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan) dan beberapa pimpinan OPD dilingkup Kota Padang.

Kepada Dirut RSUD dr Rasidin, dr Herlin, Mahyeldi memerintahkan, untuk mensterilkan lantai 4 gedung rumah sakit yang berlokasikan di Sungai Sapiah, Padang itu. Dia meminta jangan diisi dengan pasien lain lagi.

Baca juga: Survei Voxpol Pilgub Sumbar 2024, Elektabilitas Mahyeldi-Vasko 70,3 Persen, Epyardi-Ekos 16,8 Persen

"Khusus masyarakat luar yang masuk ke Padang, terutama dari daerah yang terjangkit, baik itu statusnya Orang Dalam Pemantauan (ODP) akan kita karantinakan di sini," tegas Mahyeldi.

Selain gedung RSUD ini, Padang juga telah telah menjalin komunikasi dan konsolidasi dengan RSUP M Djamil Padang, Semen Padang Hospital (SPH) dan Rumah Sakit Unand Padang untuk menangani pasien Covid19.

Mahyeldi selain meninjau kesiapan RSUD dr Rasidin, juga menyempatkan diri meninjau Rumah Sakit Unand dan Pukesmas Pengambiran.

"Kepada para medis, baik dokter atau perawat yang menangani pengobatan Covid19, akan kita carikan tempat istirahatnya yang persentatif sehingga bisa menjaga keamanan dan keselamatan dirinya," terang Mahyeldi.

Baca juga: Gubernur Lantik Hani Syopiar Rustam jadi Pjs Wali Kota Bukittinggi, Bertugas 2 Bulan

"Mengenai APD, akan kita carikan jalan keluar yang lebih baik lagi untuk pengamanan diri dari tim medis tersebut," sebut Mahyeldi. (rls)

Penulis:
Editor:
Sumber: