Capaian Target PAD, Mahyeldi: Tingkatkan Kesadaran Masyarakat Membayar Pajak
VALORAnews -- Wali Kota Padang, Mahyeldi menegaskan, untuk mengoptimalkan pendapatan asli daerah (PAD), memerlakukan perencanaan, baik jangka pendek, menengah maupun panjang. Jangka pendek seperti meningkatkan kesadaran masyarakat untuk membayar pajak. Sedangkan jangka panjang seperti mengeluarkan Perwako terkait dengan peningkatan PAD.
"PAD kita terdiri dari Pajak Daerah, Retribusi Daerah, Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang dipisahkan dan lain PAD yang disahkan. Ada 17 OPD pengumpul pajak yang harus kita genjot, agar mengumpulkan PAD sesuai target," ungkap Mahyeldi saat Rapat Percepatan Pencapaian Realisasi PAD Kota Padang 2019, di ruangan Bagindo Aziz Chan, Balai Kota, Aia Pacah, Kamis (17/10/2019).
Rapat tersebut juga dihadiri Wakil Wali Kota Padang, Hendri Septa, Sekretaris Daerah Kota Padang Amasrul, pimpinan OPD serta Camat di lingkup Pemko Padang.
Hingga 11 Oktober 2019, enam Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Setdako Padang tertinggi dalam realisasi penerimaan PAD. Yakni, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Padang mencapai 62,40 persen dari target Rp3,6 miliar, RSUD dr Rasidin Padang mencapai 58,47 persen dari target Rp36 miliar lebih.
Baca juga: Survei Voxpol Pilgub Sumbar 2024, Elektabilitas Mahyeldi-Vasko 70,3 Persen, Epyardi-Ekos 16,8 Persen
Badan Pengelolalan Keuangan dan Aset (BPKA) mencapai 58,80 persen dari target Rp43 miliar lebih, Disduk dan Capil mencapai 56,10 persen dari target Rp1 miliar lebih, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) mencapai 56,76 persen dari target Rp17 miliar lebih dan Bapenda mencapai 51,36 persen dari target Rp58 miliar lebih.
Mahyeldi dalam arahannya, mengapresiasi OPD yang telah mulai memenuhi target PAD. Dia juga mengingatkan, masing-masing OPD agar mengoptimalkan penagihan PAD, karena jika tidak tercapai bisa berpengaruh terhadap pencairan pendapatan belanja daerah.
"Kita berharap, penagihan PAD sesuai target. Kapan perlu dapat dilakukan monitoring lapangan serta melakukan sosialisasi guna meningkatkan kesadaran masyarakat dalam membayar pajak," tambahnya.
Sementara itu, Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Padang, Alfiadi mengatakan, pihaknya akan terus mendorong percepatan pengumpulan PAD di kota ini. Sebagai badan yang bertugas menunjang pengelolaan keuangan bagian pajak dan retribusi daerah, pihaknya akan terus-menerus menyusuri potensi penghasilan PAD di Kota Padang. Sehingga target PAD yang telah disepakati dapat tercapai.
Baca juga: Gubernur Lantik Hani Syopiar Rustam jadi Pjs Wali Kota Bukittinggi, Bertugas 2 Bulan
"Untuk itu kami mengharapkan kerjasama OPD dan stakeholder terkait, untuk sama-sama mendorong masyarakat agar membayar pajak," tukasnya. (rls/vry)
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Debat Pamungkas Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang Berlangsung 3,5 Jam
- Reses Dapil Masa Sidang I ke Kecamatan Nanggalo, Evi Yandri Terima 30 Aspirasi Warga
- LUTD PLN, Wujudkan Mimpi Asmanidar 'Bertemu' Prabowo-Gibran
- Debat Pilkada Padang 2024, Cawakonya Lulusan Luar Negeri, Panelisnya Dosen dan Akuntan
- Kombes Ferry Harahap Wisuda Gelar Doktor Administrasi Publik, Ini Harapan Plt Gubernur Sumbar