Mahyeldi Bicara Leadership ke Mahasiswa Fakultas Hukum: Pemimpin Itu Ditinggikan Seranting, Didahulukan Selangkah

VALORAnews - Wali Kota Padang, Mahyeldi didapuk jadi pembicara tentang kepemimpinan yang dekat dan melayani. Materi itu dipaparkannya dihadapan ratusan mahasiswa Fakultas Hukum dari 13 perguruan tinggi di Indonesia.

Kegiatan bertajuk Leadership Talkshow Training XXVI diinisiasi Law Student Association Local Chapter Universitas Andalas. Kegiatan itu digelar di Aula Pasca Sarjana Fakultas Hukum Universitas Andalas, Rabu (11/9/2019).

Mahyeldi mengatakan, pemimpin tidak boleh jauh dari orang yang dipimpinnya. Senantiasa harus dekat dan mengerti setiap keluhan mereka supaya didapatkan solusi untuk permasalahan yang ada.

"Dekat dan melayani adalah gaya memimpin yang dekat dengan kultur Minangkbau atau secara umum budaya orang Indonesia," kata dia.

Baca juga: Survei Voxpol Pilgub Sumbar 2024, Elektabilitas Mahyeldi-Vasko 70,3 Persen, Epyardi-Ekos 16,8 Persen

Menurutnya, dalam ungkapan tentang kepemimpinan di Minangkabau disebut pemimpin itu didahulukan selangkah ditinggikan seranting. Artinya, tidak terlalu jauh jarak pemimin dengan yang dipimpin.

"Saya rasa ungkapan itu tepat, karena memang pemimpin tidak boleh semena-mena tetapi memahami orang yang dipimpinnya," katanya.

Dikatakan, selain dekat, pemimpin dalam kebijakannya mestinya bagian dari melayani. Dengan "power" yang dimiliki pemimpin lebih efektif dalam memberikan perlindungan, pengayoman dan keamanan dalam rangka melayani.

"Intinya, selain dekat, pemimpin juga haus memberikan pelayanan melalui kebijakan-kebijakan yang berpihak ke masyarakat, jika dia pemimpin publik," imbuhnya.

Baca juga: Gubernur Lantik Hani Syopiar Rustam jadi Pjs Wali Kota Bukittinggi, Bertugas 2 Bulan

Dalam kesempatan ini dihadiri Dekan Fakultas Hukum Unand dan sejumlah pengajar (rls/vry)

Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber: