Kementan Proyeksikan Solsel jadi Sentra Bawang Putih

Jumat, 12 April 2019, 17:30 WIB | Wisata | Kab. Solok Selatan
Kementan Proyeksikan Solsel jadi Sentra Bawang Putih
Petani di Solok Selatan saat panen bawang putih. (humas)

VALORAnews - Daerah Solok Selatan masuk jadi salah satu bagian lokasi potensial dan prospektif untuk dikembangkan menjadi sentra bawang putih nasional. Pada 2019 ini, Kementerian Pertanian (Kementan) kembali memproyeksikan 40 hektare luasan tanam di Solsel setelah target 20 hektare tahun lalu terealisasi.

"Berdasarkan pemetaan wilayah, ada sekitar 500 hektare lahan di Solsel yang bisa dipakai untuk titik penanaman bawang putih. Tahun 2018, kita sudah tanam 20 hektare dan hasilnya akan diproses untuk dijadikan benih pada musim tanam 2019 yang seluas 40 ha," kata Kepala Bidang Hortikultura Dinas Pertanian Solsel, Risa Herfina.

Bawang putih, lanjutnya, sudah jadi salah satu komoditas strategis nasional. Produksinya terus digenjot pemerintah untuk mencapai target swasembada pada 2021. Tujuannya untuk menekan dan mengurangi impor tanaman holtikultura jenis allium sativum itu.

Di Solsel, bawang putih ini bakal dikembangkan di dua kecamatan, yakni Pauh Duo dan Sangir. Menurutnya, kedua kecamatan itu dinilai cocok karena memiliki ketinggian di atas 700 meter mdpl. Bawang putih ini memang dianjurkan dan bagus ditanam di tanah yang sejuk.

Baca juga: DPRD Solsel Bahas Strategi Percepatan Pelaksanaan Tugas Legislasi dengan DPRD Sumbar jelang Akhir Masa Jabatan

Munculnya sentra bawang putih ini merupakan upaya Kementan dalam mengejar target swasembada bawang putih melalui Permentan No 16 Tahun 2017 tentang Rekomendasi Impor Produk Hortikultura (RIPH).

Permentan ini memuat klausul importir bawang putih wajib melakukan tanam di dalam negeri paling sedikit 5 persen dari total impor yang diajukan.

"Lokasi tanam diutamakan di wilayah baru, salah satunya tersebar di Solsel. Hal ini dilakukan agar produksi dalam negeri terus meningkat," terangnya.

"Kementan pun telah menyediakan anggaran besar untuk upaya ini. Tahun ini Solsel mendapat sebesar Rp1,6 miliar dan akan disalurkan kepada petani berupa bantuan bibit, mulsa dan pupuk," ujarnya.

Baca juga: Pemilu 2024 Ganggu Capaian Target Legislasi, Komisi 1 DPRD Solsel Konsultasi dengan DPRD Sumbar

Dengan proyeksi 40 hektare luasan tanam tahun ini, tambah Risa, pihaknya bakal menyediakan 18 ton benih bantuan. Kalkulasinya, perhektar lahan akan dibantu 450 kilogram bibit dengan konversi bantuan Rp34 juta berupa bibit, mulsa dan pupuk.

Halaman:
IKLAN NOMOR URUT PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR SUMBAR PEMILIHAN 2024

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan:
IKLAN CALON WALI KOTA DAN WAKIL WALI KOTA PADANG PEMILIHAN SERENTAK 2024