Mahyeldi Nilai Tumpukan Sampah di Pantai dari Endapan Palung Laut

Jumat, 08 Maret 2019, 19:53 WIB | News | Kota Padang
Mahyeldi Nilai Tumpukan Sampah di Pantai dari Endapan Palung Laut
Wako Padang, Mahyeldi didampingi sejumlah staf, meninjau pembersihan sampah di Pantai Padang, Kamis (7/3/2019) pagi. (humas)

VALORAnews - Wali Kota Padang, Mahyeldi meninjau pembersihan pantai Muaro Lasak oleh petugas Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Padang, Kamis (7/3/2019) pagi. Dia menyebut, fenomena penumpukan sampah di Muaro Lasak ini terjadi setiap kali hujan deras dan air laut pasang.

"Sampah-sampah yang sudah lama mengendap di palung laut yang berada di sepanjang Pantai Padang terbawa arus dan menumpuk di pinggir pantai. Jadi, tumpukan sampah ini bukan berasal dari hulu sungai. Bukan juga merupakan sampah baru yang berasal dari rumah tangga," ungkap Mahyeldi.

Saat itu, Mahyeldi didampingi Plt Kadis LH, Hermen Peri, Plt Kadis Pariwisata dan Kebudayaan Didi Aryadi, Kadis PRKPP Yenni Yuliza, Kabag Humas Imral Fauzi dan Camat Padang Barat, Eri Sendjaya.

Menurut Mahyeldi, ada juga sampah-sampah yang berasal dari laut yang terbawa arus. "Maklum, pantai kita berbatasan langsung dengan samudera Hindia," terangnya.

Baca juga: Andree Algamar Dilantik jadi Pj Walikota Padang, Mahyeldi: Selesaikan Permasalahan Masyarakat

Untuk itu, Pemko Padang harus melakukan pembersihan sampah yang menumpuk di Pantai Padang secara berkala, terutama pasca Kota Padang dilanda hujan deras. "Kita mengimbau masyarakat untuk tetap menjaga kebersihan lingkungan dengan membuang sampah di tempat yang telah disediakan," ujar Mahyeldi.

"Yang paling penting adalah tidak membuang sampah ke sungai, karena bisa merusak lingkungan dan kesehatan. Apalagi jika sampah telah menumpuk di pinggir pantai, akan merusak keindahan Pantai Padang," tambahnya.

Mahyeldi meninjau pembersihan pantai Muaro Lasak hingga siang hari sembari bersepeda menelusuri kawasan sepanjang Pantai Padang. (rls/vry)

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan: