Mahyeldi Dengarkan Aspirasi Warga Rawang Ketaping
VALORAnews - Wali Kota Padang, H Mahyeldi mendengarkan aspirasi warga Rawang Ketaping, Kelurahan Pasar Ambacang, Kecamatan Kuranji. Hal itu dilakukan pemimpin yang juga seorang da'i itu melalui kegiatan Jumat Keliling (Jumling) di Masjid Jamiatul Rahmah Jl Rawang Ketaping, RT 03/RW III, Jumat (1/3/2019).
Usai jadi khatib salat Jumat, Mahyeldi menggelar sesi tatap muka dan dialog bersama warga. Sejumlah kepala OPD di lingkup Pemko Padang pun turut mendampingi.
"Alhamdulillah, melalui program Jumat Keliling ini kita Pemko Padang dapat mengetahui kondisi warga masyarakat dan setiap wilayah di Kota Padang," ungkapnya.
Dia menyebutkan, semua saran dan masukan tersebut tentunya akan ditindaklanjuti ke depan. Hal itu tak lain dan tak bukan demi kemajuan warga dan Kota Padang secara keseluruhan.
Baca juga: Survei Voxpol Pilgub Sumbar 2024, Elektabilitas Mahyeldi-Vasko 70,3 Persen, Epyardi-Ekos 16,8 Persen
Adapun beberapa masukan, harapan dan pertanyaan pun diutarakan warga dikesempatan itu. Di antaranya salah seorang warga yang memuji penolakan keras dirinya terhadap draf Rancangan Undang-undang Penghapusan Kekerasan Seksual (RUU PKS) yang diusulkan sejumlah Fraksi di DPR RI beberapa waktu belakangan.
Alasannya, draf RUU PKS itu diduga akan mengancam hilangnya fungsi agama, adat dan sosial budaya serta peran orang tua dalam mendidik anaknya. Termasuk dikhawatirkan bisa melegalkan LGBT, kebebasan seksual dan masalah lainnya.
"Menurut hemat saya, dalam draf RUU PKS ini berarti kita yang menindak perbuatan maksiat nanti bisa malah kita yang dilaporkan dan bisa dikenai sanksi hukum nantinya. Dan kalau draf RUU PKS ini tidak mengalami perubahan, sebagai Wali Kota Padang, saya akan terus menyuarakan penolakan," ujarnya.
Selanjutnya harapan lainnya disampaikan pengurus Masjid Jamiatul Rahmah yakni tempat dilaksanakannya Jumling kali ini. Yaitunya memohon bantuan Pemko untuk perbaikan dan perluasan tempat berwudu masjid tersebut. Tak hanya itu, warga lainnya mengungkapkan keresahan terkait beberapa titik di kawasan Jl Rawang Ketaping yang sering banjir atau tergenang air pasca datangnya hujan curah tinggi.
Baca juga: Gubernur Lantik Hani Syopiar Rustam jadi Pjs Wali Kota Bukittinggi, Bertugas 2 Bulan
"Insyaa allah, ke depan akan kita tinjau melalui koordinasi lurah atau camat serta OPD terkait untuk upaya pembenahan drainase yang diduga menjadi penyebab banjir tersebut. Kepada warga tentunya kita diharapkan senantiasa menjaga kebersihan lingkungan dan tidak membuang sampah sembarangan atau pun ke selokan. Karena itu juga menyebabkan terjadinya banjir," tukasnya.
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Debat Pamungkas Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang Berlangsung 3,5 Jam
- Reses Dapil Masa Sidang I ke Kecamatan Nanggalo, Evi Yandri Terima 30 Aspirasi Warga
- LUTD PLN, Wujudkan Mimpi Asmanidar 'Bertemu' Prabowo-Gibran
- Debat Pilkada Padang 2024, Cawakonya Lulusan Luar Negeri, Panelisnya Dosen dan Akuntan
- Kombes Ferry Harahap Wisuda Gelar Doktor Administrasi Publik, Ini Harapan Plt Gubernur Sumbar