Asuransi Pertanian, Tri Handoyo: Petani Cukup Bayar Premi 20 Persen dari Tarif
"Bencana yang terbaru seperti yang terjadi di KPGD hari Minggu kemarin. Tepatnya di Sungai Panduan Batu Tunggau. Ada sekitar 10 hektare sawah warga siap panen tertimbun material pasir, lumpur dan kayu-kayu bekas tebangan. Petani hanya bisa gigit jari, sebab saat ditanya, ternyata mereka belum ikut AUTP. Tentu sangat disayangkan," ujarnya.
Ditambahkannya, pihak Kementerian Pertanian bahkan menilai program asuransi pertanian dalam bentuk AUTP dan AUTS bisa dijadikan sebagai salah satu upaya mitigasi risiko penghasilan perekonomian dari bertani akibat perubahan iklim. (rls)
Halaman:
1 2
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- Peneliti dari 3 Perguruan Tinggi jadikan Nagari Lubuk Malako Prototype Desa Adat
- Ketua Dekranasda Solsel Resmikan Mitra Kerinci Galeri
- Mandabiah Kabau Nan Gadang, Khairunas: Pemkab Dukung Pelestarian Budaya
- Bupati Solsel Nilai BBI Bariang Cocok jadi Lokasi Wisata Edukasi
- Dekranasda Solsel Fasilitasi 70 Milenial Dilatih Desainer Andal