Kelas IMUD Raih Penghargaan TOP 40 Inovasi Pelayanan Publik

"Partisipasi, kepedulian dan keterlibatan masyarakat akan melahirkan pelayanan publik yang berkualitas," tutur Syafruddin.

Dijelaskan, sebagai leading sector capaian reformasi birokrasi, Kementerian PANRB mengadakan The International Public Service (IPS) Forum 2018. Acara yang baru pertama kali dilaksanakan ini sebagai wadah untuk berkomunikasi dan berinteraksi bagi penyedia dan pengguna pelayanan publik.

"Forum ini dijadikan wahana pembelajaran interaktif antarnegara dan intranegara dalam pelaksanaan reformasi birokrasi dan inovasi pelayanan publik," ujar Syafruddin.

Baca juga: Mahyeldi Jalani Cuti Kampanye Pilkada, Fasilitas Dinas Diserahkan ke Plt Gubernur

The International Public Service (IPS) Forum Tahun 2018 yang mengambil tema "Expanding and Improving Public Services Delivery Through Collaborative Action" diikuti 2000 peserta, 56 praktisi, 35 inovator dari 10 negara.

Meliputi forum diskusi/workshop yang membahas isu-isu di bidang pelayanan publik, marketplace inovasi pelayanan publik, pameran pelayanan publik, dan penyerahan penghargaan Top 40 Inovasi Pelayanan Publik Tahun 2018.

Sedangkan, forum diskusi menghadirkan pembicara yang berasal dari berbagai sektor, baik pemerintah maupun di luar pemerintah, baik itu dari dalam maupun luar negeri. Beberapa negara yang akan terlibat dalam sesi diskusi ini antara lain Azerbaijan, Korea Selatan, Filipina, Jerman, dan lainnya.

Selanjutnya, sesi marketplace inovasi pelayanan publik menghadirkan 35 inovator yang telah terbukti keberhasilannya dalam melakukan terobosan-terobosan untuk perbaikan pelayanan. Pameran pelayanan publik yang diselenggarakan menampilkan berbagai unit penyelenggara pelayanan publik dari kementerian/lembaga, perwakilan luar negeri, serta potensi unggulan daerah disajikan dalam acara ini. (rls/vry)

Penulis:
Editor:
Sumber: