Kodim Pessel Bertekad jadi yang Terbaik di KB-Kes 2015

VALORAnews - Dandim 0311/Pessel, Letkol Inf Joko Maryanto melakukan pencanangan bhakti TNI KB-Kes tingkat kabupaten 2015, Jumat (24/7/2015), di halaman Makodim setempat.

Dalam sambutannya, Letkol Joko Maryanto menjelaskan, sesuai tugas pokok TNI di bidang pertahanan negara, maka dukungan TNI dalam program KB memiliki makna yang sangat penting dan strategis. Karena, pertumbuhan penduduk yang terkendali, juga akan memperkuat dan memperkokoh pertahanan nasional yang kuat diawali dari keluarga yang sehat dan sejahtera.

"Oleh sebab itu, program KB-Kes bukan hanya untuk mengendalikan jumlah penduduk semata, tetapi juga sebagai pengendalian pengangguran, kelahiran dan hidup secara sehat dan sejahtera. Melalui program bhakti sosial kerjasama TNI dengan BKKBN diharapkan dapat mewujudkan keluarga kecil yang bahagia dan sejahtera dengan terpenuhinya kesehatan, pendidikan, sandang dan pangan yang memadai," tuturnya.

Pada akhirnya, terang Letkol Joko Maryanto, hal ini akan menciptakan masyarakat Indonesia yang cerdas, sehat dan sejahtera serta memiliki lingkungan yang aman dan tertib, terhindar dari penyakit sosial yang disebabkan oleh kepadatan penduduk.

Baca juga: Kelurahan Flamboyan Baru Wakili Padang ke Provinsi

Dikatakan, satu tahun terakhir program KB-Kes kerjasama Kodim 0311/Pessel dengan BKKBN telah mengalami peningkatan cukup signifikan. Pada 2014 mengalami peningkatan sebesar 110 persen dari 2013, sehingga dari hasil penilaian BKKBN Provinsi dan Korem 032/Wirabraja, Kodim 0311/Pessel mendapat predikat terbaik.

"Sedangkan 2015 ini, diharapkan predikat terbaik itu masih berada di Kodim 0311/Pessel. Hal ini dapat dilihat dari data sementara untuk vasektomi atau MOP saja, dari target kabupaten berjumlah 150 orang, sedangkan yang sudah tercatat sebagai peserta sebanyak 220 orang," ulasnya.

Pada kesempatan itu, hadir Wakil Bupati, Editiawarman, Ketua DPRD, Martawijaya Datuak Rajo Bagampo, Kapolres AKBP Deni Yuhasdi, Sekda Erizon, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi, Nofrijal, Kepala BPM, KB dan PPr, Mawardi Roska, Kakan Kemenag, Syahrul, Danramil dan kepala SKPD di lingkungan Pemkab Pessel.

Wakil Bupati, Editiawarman mengatakan, program KB perlu dimaksimalkan dengan melibatkan semua komponen yang ada. Itu mesti dilakukan secara terus menerus, terutama pada daerah terpencil, tertinggal dan perbatasan.

Baca juga: Partisipasi Warga Padang Barat di Program Pemberdayaan Tinggi

"Pemkab beserta jajaran berkomitmen melaksanakan program KB secara maksimal, karena program ini sangat penting dalam rangka mengendalikan pertumbuhan penduduk serta mewujudkan kesejahteraan masyarakat di masa mendatang," tukasnya. (lek)

Penulis:
Editor:
Sumber: