Padang Panjang Raih Swasti Saba Wistara yang Ketujuh, Satu-satunya di Pulau Sumatera
JAKARTA (29/11/2023) - Penjabat (Pj) Wali Kota, Sonny Budaya Putra terima penghargaan Swasti Saba Wistara dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI di Jakarta, Selasa (28/11/2023) malam.
Penghargaan tersebut diserahkan Sekjen Kemendagri, Dr Suhajar Diantoro didampingi Dirjen Bina Pembangunan Daerah, Restuardy Daud.
Baca juga: Bersama Sekdako Sonny, SPSC Jalan Pagi di Padang Panjang
Penghargaan ini diterima Pemko Padang Panjang bersama 27 Kabupaten/Kota penerima se-Indonesia yang diserahkan pada Malam Penganugerahan Tanda Penghargaan Swasti Saba untuk Kabupaten/Kota Sehat dan STBM 2023.
Penghargaan tertinggi untuk Kota Sehat ini, merupakan Swasti Saba Wistara ketujuh kalinya yang berhasil diraih Padang Panjang secara berturut-berturut.
Baca juga: Sekda Terpilih jadi Ketua: Fadly Amran: Komitmen dan Profesionalitas Korpri Mesti Terus Diperbaharui
Hal ini menjadikan kota ini sebagai satu satunya daerah di Sumatera Barat dan Pulau Sumatera yang berhasil meraih penghargaan ini tujuh kali berturut turut.
Dikesempatan tersebut, Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin menyampaikan, pemberian penghargaan Swasti Saba merupakan bentuk apresiasi kepada daerah, karena berhasil melaksanakan beberapa tatanan kawasan sehat.
Baca juga: Padang Panjang Raih Swasti Saba Wistara yang Keenam secara Berturut-turut
"Kesehatan jadi titik tolak pembangunan manusia dimasa datang. Penghargaan ini merupakan bukti hasil kerja keras Pemerintah Daerah dalam tatanan sehat di daerahnya masing-masing, walaupun menghadapi kendala dimasa pandemi lalu," katanya.
Budi Gunadi berharap, penghargaan kabupaten/kota sehat ini dapat menjadi spirit dalam bidang kesehatan di daerah masing-masing.
Baca juga: Padang Siap Pertahankan Penghargaan Kota Sehat Swasti Saba Wistara
Sementara itu, Sonny Budaya Putra usai menerima penghargaan, menyampaikan rasa syukur atas penghargaan ini dan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam menyukseskan program Kota Sehat di Padang Panjang.
Ditambahkan Sonny, untuk mempertahankan predikat Kota Sehat Swasti Saba Wistara yang ketujuh ini merupakan hal yang tidak mudah.
Baca juga: Padang Raih Swasti Saba Kategori Wistara
"Perlu komitmen dan kerja sama pihak terkait dalam mewujudkannya. Ke depan kita akan terus berusaha agar program ini bisa berkesinambungan. Sehingga dapat kembali meraih kategori Wistara selanjutnya," pungkasnya.
Promotif dan Prefentif
Penghargaan KKS (Kota Kabupaten Sehat) dari Kementerian Kesehatan RI dilaksanakan dua tahun sekali yang terdiri dari tiga tingkatan. Yakni, Swasti Saba yaitu pengembangan (wistara), Pembinaan (wiwerda), pemantapan (padapa).
Adapun penerima penghargaan Swasti Saba Tahun 2023 sebanyak 136 Kabupaten/Kota di Indonesia dengan kategori yang berbeda.
Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi dari Kementerian Kesehatan dan Kementerian Dalam Negeri kepada kabupaten dan kota dalam menerapkan tatanan kawasan sehat.
Sekjen Kemendagri, Suhajar Diantoro yang mewakili Menteri Dalam Negeri mengatakan, penghargaan Swasti Saba merupakan wujud apresiasi pemerintah pusat kepada pemerintah daerah yang sudah berdedikasi dalam menyelenggarakan KKS sesuai Peraturan Bersama Menteri Dalam Negeri dan Menteri Kesehatan No 34 Tahun 2005 dan No 1138/Menkes/PB/VIII/2005.
"Penyelenggaraan kabupaten/kota sehat merupakan kerja bersama antara pemerintah dan masyarakat secara harmonis, integrasi antar sektor untuk memenuhi kepentingan masyarakat dalam upaya promotif dan preventif agar masyarakat tetap sehat dan produktif," kata Suhajar.
Sementara, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan RI, Muhadjir Effendy mewakili Wakil Presiden RI menyampaikan apresiasi, atas diterimanya penghargaan Swasti Saba dan STBM tahun 2023 kepada Pemerintah Daerah.
Menurutnya, Pemerintah Daerah juga memiliki tanggung jawab yang lebih dalam penanganan kesehatan dan pendidikan bagi masyarakat agar kedepannya semua wilayah Kabupaten/Kota se-Indonesia bisa mewujudkan pelayanan kesehatan yang baik dan merata kepada semua kalangan masyarakat.
Turut hadir pada kesempatan tersebut, Kepala Dinas Kesehatan Padang Panjang, dr Faizah beserta para kepala daerah dan pejabat penerima penghargaan tersebut. (adv)
Editor: Mangindo Kayo