Pemkab Agam Gelar Konsultasi Publik Revisi RTRW
VALORAnews - Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) kabupaten sangat strategis bagi pembangunan kabupaten Agam. Oleh karenanya, perlu segera disusun dan ditetapkan agar menjadi pedoman semua pihak.
Pernyataan itu disampaikan Asisten Ekonomi dan Pembangunan, H Isman Imran, mewakili bupati Agam saat membuka konsultasi publik penyusunan RTRW Agam tahun 2010-2030, di Hotel Nuansa Maninjau, Kamis (14/9/2017).
"RTRW kabupaten yang kita susun ini harus sinergi dengan RTRW provinsi dan pusat, sehingga kebijakan, strategi yang termuat dalam RTRW sesuai dengan arahan dari pusat dan provinsi," ujar Isman Imran.
Menurutnya, salah satu misi RPJMD Kabupaten Agam sesuai Perda No 6 Tahun 2016 tentang melaksanakan pembangunan berkelanjutan, berwawasan lingkungan, tata ruang, mitigasi bencana dan menjadikan Agam sebagai destinasi pariwisata unggulan yang sesuai amanat UU No 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang.
Baca juga: Pjs Bupati Agam Pimpin Rapat Koordinasi Jelang Pencoblosan Pemilihan Serentak 2024, Ini yang Dibahas
Lebih lanjut, mantan Kepala Bappeda Agam itu menjelaskan, pada dasarnya ada dua komponen pokok dalam dokumen RTRW yaitu pengaturan tentang wujud struktur ruang dan wujud pola ruang. Struktur ruang terkait dengan susunan pusat pemukiman dan jaringan prasarana dan sarana sebagai pendukung kegiatan masyarakat.
Sedangkan pola ruang terkait dengan distribusi peruntukan ruang seperti fungsi lindung dan fungsi budidaya. Karena rentang waktunya sampai 20 tahun, kata Isman, maka RTRW ini endingnya harus mampu melihat ke depan serta lebih penting lagi mampu mengantisipasi isu-isu strategis di masa depan seperti potensi krisis pangan, krisis energi, krisis lingkungan termasuk krisis moral di tengah masyarakat.
Sebab, indikasi dari berbagi krisis tersebut sudah mulai terasa saat ini, dengan tidak melupakan kondisi daerah perbatasan.
Dalam acara ini yang dihadiri dari anggota DPRD, unsur OPD terkait, camat se-Agam, walinagari se-Agam, LSM dan tokoh masyarakat, Isman meminta semua pihak memberikan masukan yang konstruktif sehingga dokumen RTRW yang ada akan semakin lengkap dan berkualitas sehingga bisa cepat di perda-kan.
Baca juga: Pjs Bupati Agam: Penguatan SDM harus Sejalan dengan Kebutuhan Era Digital
"Memang masih ada beberapa poin yang harus kita sempurnakan dalam draf RTRW ini, meski demikian draf yang disusun tim hampir memadai," kata Isman. (rls/ham)
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Nagari Pagadih jadi Nominator 10 Terbaik ADWI Tahun 2024 Kategori Kelembagaan dan SDM
- Pokdarwis Sungai Batang Dilatih Pariwisata Ramah Muslim, Ini Harapan Pjs Bupati Agam
- 40 Pelaku Usaha Dibekali Pengetahuan tentang Pentingnya Kebersihan dalam Industri Pariwisata
- Nagari Pasia Laweh Miliki Museum Adat dan Kebudayaan, Ini Harapan Pjs Bupati
- Agam Usulkan Festival Rakik-rakik jadi Agenda KEN 2025