Walinagari Ibarat Sopir dalam Jalankan Tugas Pemerintahan

VALORAnews - Wakil Bupati Agam, H Trinda Farhan Satria Dt Tumangguang Putiah menganalogikan, wali nagari seperti sebagai sopir dalam menjalankan tugas pemerintahan. Ia harus tahu, kapan akan menginjak rem dan menggunakan gas.

"Jika terus menginjak rem, dengan artian, tidak terlaksananya kepercayaan pengelolaan dana dengan baik. Hal ini akan menimbulkan kerugian bagi masyarakat, karena tidak adanya perputaran dana di nagari, yang menimbulkan lambatnya peningkatan perekonomian masyarakat," ujar Farhan saat menghadiri sertijab Walinagari Balai Gurah, Biaro Gadang dan Lambah, Kecamatan IV Angkek, Selasa (5/9/2017).

Disisi lain, terangnya, sopir tidak selalu menginjak gas. Dengan, artian wali nagari bekerja tidak berdasarkan aturan yang berlaku, sehingga apa yang dikerjakan menyalahi aturan, bahkan bisa menimbulkan masalah di jalur hukum. Dana habis, namun tidak bisa dipertanggungjawabkan.

Wali nagari tugasnya berat, karena ia pemimpin pemerintahan terdepan yang berhubungan langsung dengan masyarakat. Untuk itu, Farhan berpesan, wali nagari bekerja dengan baik dan kelola anggaran dengan penuh tanggungjawab.

Baca juga: Pjs Bupati Agam Pimpin Rapat Koordinasi Jelang Pencoblosan Pemilihan Serentak 2024, Ini yang Dibahas

Selain itu, Farhan juga berpesan, wali nagari harus mampu membangun komunikasi dengan lapisan masyarakat. Tidak dipilih dan dipilah. "Wajar jika selama Pilwana, ada proses dukung mendukung, tapi Pilwana telah selesai, mari kembali bersatu," ajak Farhan.

"Sebagai pemimpin pemrintahan terdepan, jangan segan untuk terus belajar, harus banyak menciptakan inovasi untuk membantu perkembangan nagari," tambahnya.

Farhan yakin, wali nagari banyak akan menerima kritikan-kritikan, tapi jadikan itu sebagai motivasi untuk perubahan. Di samping itu, wali nagari juga memiliki tugas untuk menyelenggarakan pemerintahan, dan pelayanan ke masyarakat.

"Walinagari serta perangkat nagari dituntut untuk dapat memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, seperti pelayanan yang mudah, murah, cepat, dan yang tidak kalah penting adalah keramahan dalam melayani," harap Farhan.

Baca juga: Pjs Bupati Agam: Penguatan SDM harus Sejalan dengan Kebutuhan Era Digital

"Kita menyadari, upaya dan kerja keras, serta inovasi dan terobosan, telah diperbuat untuk memberikan yang terbaik pada masyarakat. Namun, kekurangan masih kita rasakan, dengan berbagai keluhan yang disampaikan masyarakat. Hal ini hendaknya menjadi dorongan, bagi wali nagari yang baru saja dilantik, untuk berbuat lebih bagi masyarakat," ujarnya mengingatkan.

Penulis:
Editor:
Sumber: