30 Penyuluh di Sumbar Ikuti Diklat Kepenyuluhan di Tiga Nagari
VALORAnews - Sebanyak 30 penyuluh pertanian berbagai kota dan kabupaten di Sumatera Barat, mengikuti pendidikan dan latihan dasar ahli penyuluh pertanian di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Penyuluh pertanian Kecamatan Tilatang Kamang, Kabupaten Agam.
Kegiatan yang dilaksanakan Balai Diklat Pertanian Provinsi Sumatera Barat ini, dimulai Senin (15/5/2017) sampai Sabtu (20/5/2017). Kedatangan peserta disambut Kepala UPT Pertanian Kecamatan Tilatang Kamang, Masripin.
"Ke-30 peserta ini akan disebar di tiga nagari di Kecamatan Tilatang Kamang, seperti di Nagari Gadut, Koto Tangah dan Kapau," kata Masripin.
Pihaknya siap melakukan pendampingan dan sebagai fasilitator dalam pelaksanaan praktek kompetensi bagi peserta diklat penyuluh pertanian ini.
Baca juga: Pjs Bupati Agam Pimpin Rapat Koordinasi Jelang Pencoblosan Pemilihan Serentak 2024, Ini yang Dibahas
Sementara, pimpinan rombongan, Eva Manjas menyampaikan, tujuan praktek kompetensi ini agar peserta diklat mampu mengaplikasikan materi yang diterima selama proses belajar mengajar di ruangan kelas.
seperti, indentifikasi potensi wilayah, menyusun progam penyuluhan, menyusun rencana kerja dan melakukan evaluasi terhadap hasil penyuluhan itu sendidi.
Sehingga, kompetensi peserta dilkat sebagai penyuluh pertanian ahli dapat tercapai. Di samping itu, dengan praktek kompetensi peserta diklat mampu memupuk rasa perca diri dalam menjalankan tugas sebagai penyuluh pertanian.
Dengan cara ini, kata Eva, peningkatan kemampuan penyuluh pertanian dalam mengindetifikasi kebutuhan dan potensi petani dan pelaku agribisnis lainnya menjadi penting. (rls/ham)
Baca juga: Pjs Bupati Agam: Penguatan SDM harus Sejalan dengan Kebutuhan Era Digital
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Nagari Pagadih jadi Nominator 10 Terbaik ADWI Tahun 2024 Kategori Kelembagaan dan SDM
- Pokdarwis Sungai Batang Dilatih Pariwisata Ramah Muslim, Ini Harapan Pjs Bupati Agam
- 40 Pelaku Usaha Dibekali Pengetahuan tentang Pentingnya Kebersihan dalam Industri Pariwisata
- Nagari Pasia Laweh Miliki Museum Adat dan Kebudayaan, Ini Harapan Pjs Bupati
- Agam Usulkan Festival Rakik-rakik jadi Agenda KEN 2025