Mahyeldi Pelajari Penyelenggaraan Penas Tani Nelayan di Aceh

Minggu, 07 Mei 2017, 23:59 WIB | News | Kota Padang
Mahyeldi Pelajari Penyelenggaraan Penas Tani Nelayan di Aceh
Staf BPTP Aceh, Winda menjelaskan tentang pelaksanaan Gelar Teknologi Pertanian yang merupakan rangkaian kegiatan PENAS Tani Nelayan XV Aceh, saat mendampingi Wali Kota Padang dan rombongan ketika mengunjungi lokasi tersebut, Kamis (4/5/2017). (humas)

VALORAnews - Walikota Padang, Mahyeldi Dt Marajo bersama beberapa pimpinan OPD Kota Padang meninjau gelar teknologi pertanian di lahan seluas 10 Ha, di kawasan Stadion Lhong Raya Banda Aceh, Kamis (4/5/2017). Gelar teknologi pertanian tersebut merupakan rangkaian kegiatan pelaksanaan Penas Tani Nelayan XV di Provinsi Aceh.

"Kita di sini untuk melihat langsung serta mempelajari pelaksanaan Penas Tani Nelayan. Dengan demikian, kita bisa mengetahui hal apa saja yang harus kita siapkan dan lakukan ketika kita jadi tuan rumah Penas Tani Nelayan nantinya," tutur Mahyeldi.

Dikesempatan itu, Mahyeldi juga berdialog dengan pelaku pertanian dan peternakan, baik itu dari kalangan peneliti, penyuluh maupun petani yang terjun langsung di lapangan, sebagai bahan referensi kemajuan pertanian di Kota Padang.

Saat peninjauan tersebut, Mahyeldi bersama rombongan didampingi BPTP (Balai Penelitian Tanaman Pangan) Aceh yang menjelaskan pelbagai macam gelar teknologi pertanian serta tentang pelaksanaan Penas Tani Nelayan XV Aceh.

Baca juga: Survei Voxpol Pilgub Sumbar 2024, Elektabilitas Mahyeldi-Vasko 70,3 Persen, Epyardi-Ekos 16,8 Persen

Winda, salah seorang dari BPTP Aceh yang mendampingi Mahyeldi beserta rombongan saat peninjauan tersebut, mengatakan, gelar teknologi pertanian juga menampilkan beberapa inovasi pertanian, di antaranya kluster bioteknologi pertanian, kluster perkebunan, kontes peternakan nasional, perikanan dan masih banyak yang lainnya.

Sementara, Kepala Dinas Pertanian Padang, Syamsul Bahri yang ikut mendampingi Mahyeldi mengatakan, Pemko Padang akan mempelajari pelaksanaan Penas Tani Nelayan XV lebih terperinci lagi, agar pelaksanaan di Kota Padang nantinya lebih berbobot dan lebih maksimal.

"Kalau di Aceh, gelar teknologi pertaniannya di lahan 10 Ha, kita di Padang akan usahakan lebih dari 20 Ha. Saat ini, lahan tersebut telah tersedia," terang Syaiful.

Dijelaskan, Pemko Padang telah memiliki rancangan awal sebagai tuan rumah Penas Tani Nelayan. Hal itu akan memaksimalkan seluruh potensi yang ada, termasuk penggunaan lahan pertanian yang telah ada, serta lahan-lahan yang belum produktif sebagai tempat atau lokasi gelar teknologi pertanian.

Baca juga: Gubernur Lantik Hani Syopiar Rustam jadi Pjs Wali Kota Bukittinggi, Bertugas 2 Bulan

"Kalau di Aceh jumlah pesertanya 35 ribu orang, kita menargetkan minimal dua kali lipat Aceh. Mengingat, letak posisi Kota Padang yang strategis, transportasi ke Kota Padang yang lancar, sehingga mudah dijangkau dari seluruh Indonesia," tambah Saiful.

Halaman:
IKLAN NOMOR URUT PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR SUMBAR PEMILIHAN 2024

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan:
IKLAN CALON WALI KOTA DAN WAKIL WALI KOTA PADANG PEMILIHAN SERENTAK 2024
IKLAN TOLAK POLITIK UANG PEMILIHAN SERENTAK 2024 KPU SUMBAR
IKLAN SOSIALISASI NOMOR URUT CALON BUPATI-WAKIL BUPATI KEPULAUAN MENTAWAI