Mahyeldi Nyatakan Tanah Lehar Bukan 750 Hektare ke Kementrian Agraria

Rabu, 12 April 2017, 20:20 WIB | News | Kota Padang
Mahyeldi Nyatakan Tanah Lehar Bukan 750 Hektare ke Kementrian Agraria
Walikota Padang, H Mahyeldi Dt Marajo. (humas)

VALORAnews - Walikota Padang, H Mahyeldi Dt Marajo memenuhi undangan Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Negara di Jakarta, Senin (10/4/2017). Undangan tersebut dalam rangka membahas sengkarut permasalahan tanah di ibu kota provinsi Sumbar ini.

"Kita diundang Kementerian Agraria dan Tata Ruang/BPN, terkait surat yang pernah kita kirimkan ke Kejaksaan Agung. Surat tersebut akhirnya direspon BPN," ungkap Mahyeldi, Selasa (11/4/2017) malam di rumah dinasnya.

Dalam pertemuan itu, terangnya, dibahas tentang penyelesaian gugatan yang meliputi tiga kecamatan dan enam kelurahan atas nama Lehar. "Alhamdulillah, ada keputusan dan kesepakatan antara kita. Dari data yang kita pahami, keputusan Pengadilan Negeri tak rasional," ungkap Mahyeldi.

Menurut Mahyeldi, keputusan Pengadilan Negeri tak memiliki dasar yang kuat. Kemudian tanah yang diklaim Lehar, bukan sebanyak dan seluas yang diberitakan sebelumnya.

Baca juga: Survei Voxpol Pilgub Sumbar 2024, Elektabilitas Mahyeldi-Vasko 70,3 Persen, Epyardi-Ekos 16,8 Persen

"Tanahnya bukan 750 hektare, hanya lebih kurang 2,5 hektare. Itu sudah dengan tunjuk batas yang jelas," tegas Mahyeldi.

Terkait tuntutan masyarakat tentang kejelasan tanah yang sudah memiliki 4.000 sertifikat, sebut Mahyeldi, tidak ada gangguan untuk aktifitas transaksi dan lainnya pada sertifikat tersebut.

"Semoga, dalam waktu tidak begitu lama lagi, kita mendapatkan keputusan Menteri Agraria dan Tata Ruang/BPN. Untuk pastinya, kita tunggu keputusan tersebut," ucapnya.

Sementara, dalam waktu bersamaan, Asisten I Setdako Padang dan jajaran kerjanya, juga melakukan konsultasi dengan Kejaksaan Agung, terkait surat yang pernah dikirimkan. Mahyeldi mengatakan, dalam waktu dekat, semua permasalahan akan jadi jelas.

Baca juga: Gubernur Lantik Hani Syopiar Rustam jadi Pjs Wali Kota Bukittinggi, Bertugas 2 Bulan

"Mudah-mudahan, setelah ini semuanya jelas dan siapa yang bermain di belakang ini akan kita ketahui," tukas dia.

Halaman:
IKLAN NOMOR URUT PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR SUMBAR PEMILIHAN 2024

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan:
IKLAN CALON WALI KOTA DAN WAKIL WALI KOTA PADANG PEMILIHAN SERENTAK 2024
IKLAN TOLAK POLITIK UANG PEMILIHAN SERENTAK 2024 KPU SUMBAR
IKLAN SOSIALISASI NOMOR URUT CALON BUPATI-WAKIL BUPATI KEPULAUAN MENTAWAI