Polres Agam Gelar Apel Gelar Pasukan Operasi Simpatik 2017
VALORAnews - Jajaran Polres Agam melakukan apel gelar pasukan dalam rangka Operasi Simpatik 2017. Apel yang berlangsung di halaman Mapolres Agam, Rabu (1/3/2017) itu, bertindak selaku inspektur, Kapolres Agam, AKBP Eko Budhi Purwano.
Saat membacakan amanat Kakorlantas Polri, Irjen Pol Royke Lumowa, dia mengatakan, apel gelar pasukan ini untuk mengetahui kesiapan personil dan sarana pendukung lainnya. Sehingga, kegiatan operasi dapat berjalan optimal serta dapat berhasil sesuai tujuan serta sasaran yang ditetapkan.
"Kita menyadari, dalam mengatasi permasalahan bidang lalulintas, kita tidak bisa berdiam diri, bahkan wajib bertindak dan melakukan berbagai upaya untuk menciptakan pemerintah yang bertanggungjawab dalam membina dan memelihara Kamseltibcarlantas," katanya.
Ini sesuai dengan UU No 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Pada pelaksanaan Operasi Simpatik 2017 ini, ada beberapa sasaran operasi adalah masyarakat yang melanggar lalu lintas.
Baca juga: Menteri ATR BPN Setujui RDTR Kawasan Perkotaan Banuhampu
"Ini bisa menyebabkan fatalitas kecelakaaan seperti, melawan arus lalu lintas khususnya kendaraan motor, pelanggaran rambu-rambu dan pelanggaran batas kecepatan," tuturnya.
Untuk itu, diharapkan ini bisa mendorong tercapainya tujuan operasi yaitu meningkatnya disiplin masyarakat dalam berlalu lintas di jalan raya, menimalisir pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas.
Dijelaskan, saat ini jumlah pelanggaran berupa tilang 2015 sebanyak 5.439.052 kasus dan 2016 sebanyak 6.272.375. Kasus naik sekitar 15 persen. Teguran 2015 sebanyak 2.526.162 pelanggaran dan 2016 sebanyak 2.225.404 pelanggaran atau terjadi penurunan sekitar 11 persen.
Sementara, jumlah kecelakaan tahun 2015 sejumlah 98.970 kejadian dan tahun 2016 sejumlah 105.374 kejadian. Korban meninggal tahun 2015 sejumlah 25.495 orang, dan tahun 2016 sejumlah 25.859 orang, turun sebanyak 2 persen.
"Kerugian material tahun 2015 sebanyak Rp272 miliar dan tahun 2016 sebanyak Rp226 miliar, turun sekitar 20 persen," katanya. (rls/ham)
Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:
Berita Terkait
- Agam Usulkan Festival Rakik-rakik jadi Agenda KEN 2025
- Gubernur Hadiri Batagak Panghulu Datuak Rajo Endah Nan Randah Naik Sarumpun
- Bupati Agam Bersama Grup Tarak Tacin Meriahkan Reuni Gadang 2024 IASMA Landbouw
- Pemuda Sitapuang Gelar Pentas Seni Anak Nagari
- Bupati Agam Resmikan Sanggar Seni Jalo Suto Rang Simarasok
Agam Usulkan Festival Rakik-rakik jadi Agenda KEN 2025
Wisata - 05 Oktober 2024
Ketika Seniman Pemberontak Dirangkul Pemerintahan Mahyeldi-Audy
Wisata - 27 September 2024
Menteri ATR BPN Setujui RDTR Kawasan Perkotaan Banuhampu
Kab. Agam - 05 Oktober 2024
Agam Usulkan Festival Rakik-rakik jadi Agenda KEN 2025
Kab. Agam - 05 Oktober 2024
Koperasi jadi Pilar Utama Ekonomi Daerah
Kab. Agam - 05 Oktober 2024
Pemkab Agam Kaji Banding ke Padang Pariaman, Ini Alasannya
Kab. Agam - 03 Oktober 2024