Bupati Agam Lantik Pejabat Tinggi Pratama dan Administrator

VALORAnews - Bupati Agam, Indra Catri melantik dan mengambil sumpah jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (pejabat eselon II) dan jabatan administrator (eselon III) di lingkungan Setdakab Agam di aula Bappeda, Jumat (30/12/2016).

Pelantikan ini, menandai kabinet Indra Catri-Trinda Farhan Satria, yang akan bertugas mewujudkan visi dan misi bupati dan wakil bupati hasil pemilihan serentak 2015 ini, dalam 5 tahun periode kepemimpinan mereka.

Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan ini, untuk pejabat Pimpinan Tinggi Pratama eselon II sebanyak 27 orang dan jabatan administrator eselon III sebanyak 107 orang. Adapun untuk jabatan eselon II tersebut dilakukan secara seleksi terbuka sebanyak 8 orang, Job Fit 6 orang dan melalui pengukuhan 13 orang.

"Pengangkatan atau rotasi Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam jabatan struktural ini salah satu bagian yang tidak terpisahkan dari mentaati regulasi dan tindaklanjut dari rekomendasi Komisi Aparatur Sipil Negara B.2125/KASN/11/2016 dan B.2308/KASN/12/2016, sebagai prasyarat mendasar dalam penataan dan pembinaan birokrasi dan organisasi di era otonomisasi serta PP No 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah," ungkap Indra Catri.

Baca juga: Pjs Bupati Agam Pimpin Rapat Koordinasi Jelang Pencoblosan Pemilihan Serentak 2024, Ini yang Dibahas

Bupati dua periode ini menjelaskan, apa yang dilakukan hari ini merupakan sebagaimana diatur dalam surat Menteri Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi tersebut, guna menjaga kesinambungan penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan, serta pelayanan masyarakat.

Sehingga, pejabat yang diangkat adalah pejabat yang dipilih dan dinilai memiliki kemampuan yang professional, akuntabel, jujur, disiplin, netral dan berpihak kepada kepentingan rakyat serta memiliki loyalitas yang tinggi.

Indra Catri dalam arahannya mengatakan, pejabat yang baru saja dilantik agar tidak euforia berlebihan. Namun harus fokus dalam menjalankan amanah dan kepercayaan yang telah diberikan tersebut. Ia juga menegaskan, agar pejabat yang mendapat promosi jabatan, untuk membuktikan kinerjanya melalui program kerja yang mendukung pembangunan di Kabupaten Agam.

"Perombakan kabinet yang baru pertama kali dilaksanakan ini, guna menunjang roda pemerintahan yang lebih baik lagi. Pejabat yang baru saja dilantik segera menyesuaikan dan menjalankan program kerja yang sudah disusun," terangnya.

Baca juga: Pjs Bupati Agam: Penguatan SDM harus Sejalan dengan Kebutuhan Era Digital

Khusus untuk pejabat yang baru dilantik harus mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan kerja yang baru sehingga bisa saling komunikasi dan koordinasi dalam menjalankan tugas dan fungsi.

Penulis:
Editor:
Sumber: