Aksi Massa Menuntut Ahok, Kapolda: Dari Sumbar Berangkat 7 Unit Bus

VALORAnews - Kapolda Sumbar, Brigjen Pol Basarudin menyatakan, jumlah massa dari Sumbar yang pergi aksi demonstrasi di Jakarta pada Jumat (4/11/2016), sebanyak 252 orang. Mereka akan bergabung dengan aksi massa lainnya, menuntut Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaya Purnama alias Ahok, diproses secara hukum dengan dugaan melakukan penistaan agama.

"Saya ikut melepas mereka (massa umat muslim dari Sumbar yang berangkat ke Jakarta-red). Jumlah massa yang berangkat sebanyak 252 orang," ungkap Brigjen Basarudin usai Apel Kebangsaan dan Kesiapan Kontijensi wilayah Sumatera Barat, Rabu (2/11/2016).

Dikatakan Brigjen Basarudin, massa ini berangkat dengan menggunakan tujuh unit bus. Rinciannya, tiga bus berangkat dari Payakumbuh, dua bus dari Padang dan dua lagi dari Bukittinggi.

Di kesempatan itu, Brigjen Basarudin mengimbau segenap jajarannya, agar meningkatkan sinergitas dengan semua elemen masyarakat. "Polri bersama TNI dan pemerintah, harus bersinergi dalam mengatasi permasalaham yang terjadi seperti masalah narkoba dan terorisme. Hal tersebut harus berlaku sampai ke tingkat bawah," tukasnya.

Baca juga: KPU Sumbar Gelar Debat Publik Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Putaran I, Ajang Menjatuhkan Pilihan secara Cerdas

Sinergitas itu, tambah dia, juga harus terjalin hingga ke pedesaan, antara kepala desa/wali nagari dengan Babinsa dan Babin Kamtibmas. Dengan begitu, apapun kegiatan bisa terpantau, baik peredaran narkoba hingga tindak terorisme.

Acara apel ini dibuka gubernur Sumbar dan dihadiri Danrem 032/WBR, Brigjen Bakti Agus Fadjari, Kapolres sejajaran Polda Sumbar, lurah dan wali nagari se-Sumbar serta Babin dan Babin Kamtibmas se-Sumbar. (vri)

Penulis:
Editor:
Sumber: