Empat Kelompok Pembudidaya Ikan Hasilkan Pakan Secara Mandiri
VALORAnews - Empat Kelompok Budidaya Ikan Air Tawar di Kabupaten Agam, Sumatera Barat, mampu memproduksi pakan ikan secara mandiri, untuk memenuhi kebutuhan kelompok dalam meningkatkan ekonomi keluarga.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Agam, Ermanto, Selasa (1/11/2016), mengatakan, keempat kelompok itu yakni, Kelompok Budidaya Ikan Air Tawar Mutiara Maninjau di Nagari Koto Kaciak Kecamatan Lubuk Basung dengan produksi pakan ikan sebanyak 500 kilogram per hari.
Kemudian, Kelompok Budidaya Ikan Air Tawar Bina Persada Nagari Tanjung Sani Kecamatan Tanjung Raya dengan produksi pakan ikan sebanyak 500 kilogram per hari. Sementara, Kelompok Budidaya Ikan Air Tawar Sumangaik Basamo Nagari Gaduak Kecamatan Tilatang Kamang dengan produksi pakan ikan sebanyak 250 kilogram sampai 500 kilogram per hari yang diperuntukan untuk pembenihan dan pembesaran ikan lele.
Selanjutnya, Kelompok Budidaya Ikan Air Tawar Bina Usaha Nagari Kamang Hilia Kecamatan Kamang Magek dengan produksi pakan ikan sebanyak 500 kilogram per hari. "Pakan ikan yang dihasilkan ini diperuntukan untuk pembenihan dan pembesaran ikan bagi masing-masing kelompok tani. Kita menginginkan para kelompok pembudidaya ikan ini mampu memenuhi kebutuhan kelompok itu sendiri akan ketersediaan pakan ikan," katanya.
Baca juga: Air Bersih, Konflik Lahan dan Perbaikan Infrastruktur jadi Aspirasi Warga di Reses Nurna Eva Karmila
Sebelumnya, para pembudidaya ikan telah dibantu mesin pembuatan pakan ikan 2013 dan 2015. Ini didukung dengan ketersediaan bahan baku seperti, dedak jangung, tepung ikan dan lainya. Untuk pembuatan pakan ikan ini, terang Ermanto, Kelompok Budidaya Ikan Air Tawar Mutiara Maninjau mengikutsertakan sebanyak 11 orang anggota kelompok.
Kemudian, Kelompok Budidaya Ikan Air Tawar Bina Persada melibatkan sebanyak 10 orang anggota, Kelompok Budidaya Ikan Air Tawa Sumangait Basamo melibatkan sebanyak 6 orang anggota dan Kelompok Budidaya Ikan Air Tawar Bina Usaha melibatkan sebanyak 7 orang anggota kelompok. (rls/ham)
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- 40 Pelaku Usaha Dibekali Pengetahuan tentang Pentingnya Kebersihan dalam Industri Pariwisata
- Nagari Pasia Laweh Miliki Museum Adat dan Kebudayaan, Ini Harapan Pjs Bupati
- Agam Usulkan Festival Rakik-rakik jadi Agenda KEN 2025
- Gubernur Hadiri Batagak Panghulu Datuak Rajo Endah Nan Randah Naik Sarumpun
- Bupati Agam Bersama Grup Tarak Tacin Meriahkan Reuni Gadang 2024 IASMA Landbouw
DPRD Agam akan Bahas 33 Ranperda Sepanjang Tahun 2025
Kab. Agam - 11 November 2024
147 Mustahik Terima ZIS dari Baznas Agam, Ini Arahan Pjs Bupati
Kab. Agam - 26 Oktober 2024
Ini Arahan Pjs Bupati Agam Jelang Penilaian Kelana dan Nalana
Kab. Agam - 23 Oktober 2024