Wakapolresta: Jelang Lebaran, Waspada Uang Palsu dan Curanmor

VALORAnews---Wakapolresta Padang AKBP Tomi Bambang Irawan mengingatkan warga agar selalu waspada terkait maraknya kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor) dan peredaran uang palsu (upal) menjelang lebaran.

"Masyarakat agar waspada, karena menjelang lebaran marak terjadinya pencurian kendaraan bermotor dan peredaran uang palsu," kata Wakapolresta pada kesempatan safari ramadan bersama tim Pemerintah Kota Padang di Masjid Jami' Ansharullah, Kelurahan Kampung Pondok, Kecamatan Padang Barat, Minggu (26/6) malam.

Ia menyebutkan, Polresta Padang sudah berhasil mengungkap sejumlah kasus curanmor selama bulan puasa dan mengamankan para pelaku termasuk penadah.

"Polresta Padang telah mengungkap sejumlah kasus curanmor roda dua, menangkap pelaku dan penadahnya," sebutnya.

Baca juga: Bhabinkamtibmas Kelurahan Surau Gadang Ingatkan Bahaya 3C di SDN 10

Begitu juga dengan peredaran uang palsu, Wakapolresta mengingatkan warga agar berhati-hati. Sebab, wilayah Kota Padang termasuk yang paling rawan peredaran upal.

Baru-baru ini, lanjutnya, Polresta Padang sudah berhasil membekuk pengedar upal. Barang bukti berupa uang palsu pecahan 50 ribu senilai Rp30 juta lebih diamankan.

"Untuk itu, masyarakat yang menukarkan uang diharapkan memeriksa dengan teliti lembar perlembar," katanya.

Lebih lanjut, Wakapolresta mengutip sambutan tertulis Walikota Padang terkait tindakan yang melanggar hukum merupakan perbuatan yang bertentangan dengan nilai-nilai dalam Islam. Islam mewajibkan berpuasa, karena orang yang berpuasa akan membatasi diri dari tindakan agresif, menebar ancaman dan tindakan kriminal lainnya.

Baca juga: Pinjam Sepeda Motor untuk Beli Rokok, AM Dicokok Tim Opsnal Polsek Lembah Malintang Setelah Menghilang

"Dengan berpuasa tidak ada peluang bertindak agresif, menebarkan ancaman, serta pelanggaran hukum," imbuhnya.

Penulis:
Editor:
Sumber: